Oleh: Jon Piter Wartawan Laspela
KOBA, LASPELA- Kabupaten Bangka Tengah(Bateng) termasuk ke dalam 25 Kabupaten/ kota se Indonesia yang akan kembali melaksanakan kegiatan Gala Desa Tahun 2019.
Bupati Bateng, H. Ibnu Saleh berharap melalui kegiatan ini, Bateng akan melahirkan atlit- atlit berbakat yang berasal dari di desa.
Bupati Ibnu mengatakan bahwa Bateng adalah salah satu dari 25 kabupaten/ kota yang menyelenggarakan kegiatan Gala Desa tahun 2019,
“Kita patut berbangga hati, Kemenpora RI masih mempercayakan Kabupaten Bateng untuk yang kedua kalinya menjadi salah satu dari 25 kabupaten/ kota penyelenggara kegiatan Gala Desa di tahun 2019 ini.
Saya sudah minta kepada Disbudparpora Bateng untuk menyiapkan bonus yang lebih besar dari tahun sebelumnya, termasuk sarana dan prasarana yang dibutuhkan agar segera diperhatikan dengan baik,” ujar Ibnu.
Ia melanjutkan Pemkab Bangka Tengah pun saat ini sedang menjaring atlit- atlit desa yang berbakat secara profesional dan digiring ke tingkat nasional agar kemudian atlit Bateng dapat berdiri sejajar dengan atlit dari daerah lain mengibarkan Bendera Merah putih.
Kegiatan Gala Desa Bateng rencananya akan berlangsung pada bulan Agustus 2019, dan Bupati Ibnu mengaku telah memerintahkan Disbudparpora Bateng untuk mempersiapkan segala sesuatu yang menjadi kebutuhan selama pelaksanaan kegiatan Gala Desa.
Kepala Disbudparpora Bateng, Zainal, menjelaskan bahwa pihaknya telah mempersiapkan segala sesuatu berkenaan dengan penyelenggaraan kegiatan Gala Desa 2019,
“Gala Desa tahun 2019 di Bateng akan mempertandingkan 4 cabor(cabang olahraga), yaitu Bulu Tangkis, Tenis Meja, Sepak Bola, dan Bola Voli, dan dalam waktu dekat kita akan membuka pendaftaran.
Semua kegiatan akan kita laksanakan di lingkungan stadion Pemkab Bateng agar momen ini juga dapat meramaikan Kota Koba, dan memang cabor yang kita pilih merupakan cabor yang sering dimainkan oleh masyarakat di desa- desa,” tuturnya.
Bonus yang akan disiapkan sesuai harapan Bupati Bateng tentunya kata dia menyesuaikan dengan anggaran yang tersedia, selain mendapatkan biaya kegiatan sebesar Rp. 100 juta Sesuai Surat Keputusan(SK) penetapan dari Kemenpora RI, juga menganggarkan dana Sharing melalui APBD Bateng tahun 2019.
