Oleh : Wina Destika
MUNTOK, LASPELA – Kesadaran untuk merawat lingkungan memang harus dibangun secara komunal, karena hal tersebut adalah kewajiban seluruh penduduk bumi. Bentuk gerakan, jumlah keterlibatan, dan lokasi jangan dijadikan alasan untuk kita tidak merawat keberlangsungan lingkungan, karenanya sangat dibutuhkan sebuah gerak nyata.
Seperti yang dilakukan pemuda-pemudi di Kota Muntok, Kabupaten Bangka Barat dimana mereka melaksanakan kegiatan Gerakan Bersih Sampah yang dilakukan secara bersama-sama di Pantai Asmara pada Sabtu, (29/6/2019).
Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak diantaranya Gerakan Peduli Sampah, Ikatan Bujang Dayang Kabupaten Bangka Barat, Forum Anak Kabupaten Bangka Barat, Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) SMA N 1 Muntok.
Tak hanya itu Putri Pariwisata Indonesia Bangka Belitung tahun 2019 juga turut hadir bersama masyarakat umum yang berkunjung di Pantai Asmara Muntok, Kabupaten Bangka Barat.
“Ada kekhawatiran dari sebagian kawan-kawan yang merasa bahwa pantai sudah tidak lagi menarik, hilangnya nilai estetika. Bahkan untuk konsumsi sebuah foto pun sudah sangat kebingungan mencari indahnya.” Ujar Wira, salah satu penyelenggara kegiatan ini.
Ia menceritakan, munculnya niat tersebut bermula dari keresahan masyarakat sekitar atas banyaknya sampah terutama sampah plastik yang akan sangat merusak lingkungan dan juga keindahan dari objek wisata pantai di Kota Muntok.
“Kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih perduli terhadap sampah dan juga berharap pemerintah setempat agar dapat membuat aturan yang yang jelas atas darurat sampah ini terutama di daerah-daerah vital pariwisata” tambah Wira.
Dengan dilaksanakan kegiatan tersebut Wira berharap agar permasalahan sampah ini bisa diselesaikan secara bersama-sama, dibangun oleh kesadaran masyarakat dan pemerintah harus mengatur dan melakukan tindakan kontrol agar permasalahan sampah di tempat-tempat wisata tidak memberikan dampak yang lebih buruk lagi.
Keterlibatan Putri Pariwisata Bangka Belitung 2019 juga menjadi hal yang cukup menarik di acara pertama Gerakan Perduli Sampah ini, karena menjadi bukti dari kontribusi nyata Putri Pariwisata untuk Muntok khususnya dan Bangka Belitung pada umumnya.
“Alasan saya mengikuti kegiatan ini sebagai bentuk kontribusi saya sebagai warga Muntok sekaligus putri pariwisata babel dalam menjaga lingkungan dan pariwisata di kota mentok.” Ungkap Devi, Putri Pariwisata Bangka Belitung.
“Harapannya kegiatan positif seperti ini terus berlanjut dan dapat memberikan pengaruh yang positif juga terhadap kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan, karena dengan menjaga lingkungan dari sampah plastik terutama pantai sebagai objek wisata berarti kita sudah menjadi bagian dari masyarakat sadar wisata sehingga kita bisa membantu pariwisata kita agar menjadi lebih baik” Tambahnya.
Sebagai salah satu ikon pariwisata harapan Devi agar semua masyarakat bisa sama-sama sadar untuk selalu menjaga lingkungan agar kita dapat menjaga dan meningkatkan pariwisata Bangka Belitung sehingga semakin banyak wisatawan yang akan datang berkunjung ke sini.rill(wa)