Oleh : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA – Terkait dengan target untuk mempertahankan pengesahan APBD induk tahun 2020, DPRD berkeinginan agar prestasi Babel nomor satu dari provinsi lainnya dalam pengesahan APBD seperti di tahun 2019.
“Kita (DPRD Babel) sepakat untuk tetap mempertahanankan eksistensi kita sebagai provinsi yang pertama kali mengesahkan APBD induk di tahun 2020, tapi dengan catatan harus sesuai koridor aturannya,” kata Ketua DPRD Babel Didit Srigusjaya, Rabu (12/6/2019).
Menurut Didit, selain menjaga marwah Babel, banyak keuntungan menjadi yang pertama dalam pengesahan APBD ini.
“Seperti tahun kemarin, kita dapat bonus dari kementerian keuangan. Makanya sayang. Jadi saya minta ini dapat ditindaklanjuti, sepakat pertahankan pengesahan anggaran pertama se-Indonesia,” ucapnya.
Ditambahkan Didit, DPRD Babel mendorong Pemprov untuk segera menyampaikan revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Babel tahun 2017-2022 dan rancangan APBD perubahan 2019. “Hal ini Mengingat waktu, ini sangat urgen,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Babel Yan Megawandi sangat mengapresiasi keinginan DPRD Babel untuk menjadi nomor satu dalam pengesahan APBD 2020. “Kita terima atas niat dan etikad DPRD untuk menjadi yang nomor satu,” tuturnya.
Yan menyampaikan, bahwa saat ini APBD Perubahan 2019 semua sudah berjalan dalam tahapannya. Namun terkendala dengan perbaikan awal.
“Tahapan sudah dilaksanakan, pengajuan awal sudah dilakukan. Kita juga sudah kirim surat untuk diundang kemendagri dalam konsultasi,” jelasnya.
Ditambahkan Yan, sementara untuk APBD induk 2020, sampai saat ini pihaknya masih menunggu surat dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait rancangan APBD 2020.
“Untuk APBD induk 2020, sampai saat ini kita masih menunggu surat dari Kemendagri,” tutupnya.(wa)
