Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) kembali terjadi di ruas jalan raya desa Bencah, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan yang melibatkan satu truk bermuatan sawit, mobil Carry pick up bermuatan sayur dan satu sepeda motor Yamaha MX-king pada Senin (20/5).
Akibat lakalantas itu, satu penumpang mobil pick up Sulin (60) warga jalan UPT Bukit Desa Rias, kecamatan meninggal dunia.
Sementara sopir pikup, Turikan (59) mengalami luka lecet pada bagian tangan sebelah kanan. Sedangkan dua pengendara sepeda motor Wili (18) dan Ulfi Sepani (21) mengalami luka ringan.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Bangka Selatan, AKP Bahory, membantah jika terjadi kecelakaan beruntun tersebut terjadi.
“Itu (lakalantas,red) bukan kecelakaan beruntun, satu korban penumpang mobil carry yang bermuatan sayur meninggal dunia atas nama Sulin (60) warga jalan UPT Bukit Desa Rias, kecamatan Toboali, setelah terjepit badan kendaraan,” kata AKP Buchory, seraya menambahkan beberapa korban masih di bawa ke Rumah Sakit untuk dilakukan tindakan rawat.
Sementara Kabag Ops Polres Bangka Selatan, Kompol Rusnoto, menyebut kronologis lakalantas tersebut berawal saat mobil pickup BN 9433 FB yang dikemudikan Turikan (59) melaju dari Toboali menuju pasar pagi desa Bencah, Senin (20/5) pagi.
Sebelum sampai pasar tepatnya di turunan jalan SMP N 5 desa Bencah terdapat sebuah mobil R6 jenis truk Toyota Dyna dengan BN 8837 VN bermuatan sawit rusak dan terparkir di badan jalan (ruas kiri jalan).
Sebelumnya pengemudi truk yang belum diketahui identias nya tersebut telah memasang rambu-rambu berupa (dedaunan) serta meletakkan karung warna putih di bak truk.
“Dari keterangan pengemudi mobil pick up pandangannya terhalang lampu jauh mobil yang berlawanan dari arah pangkal pinang menuju toboali sehingga tabrakan tidak terhindarkan,” ujar Rusnoto, Senin (20/5).
Saat ini, kasus kecelakaan beruntun tersebut telah ditangani unit laka Sat Lantas Polres Bangka Selatan. Sementara barang bukti, dibawa ke Mapolres guna penyidikan lebih lanjut. (Pra)