PANGKALPINANG, LASSELL – PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung (PLN Babel) siap memasok kebutuhan listrik untuk unit metalurgi (UNMET) timah di Muntok Bangka Barat. Hal itu ditandai dengan pertemuan antara General Manager PLN Babel, Abdul Mukhlis dengan General Manager Operasi Wilayah Bangka Belitung, Ahmad Syamhadi.
Pertemuan kedua pimpinan perusahaan tersebut merupakan bentuk sinergi antar BUMN untuk memercepat proses layanan kelistrikan oleh PLN yang saat ini kawasan tersebut masih disuplai dengan menggunakan pembangkit listrik sendiri.
Untuk menyuplai kawasan yang membutuhkan daya sebesar 5.660 kVA itu, PLN sudah menyiapkan beberapa pola operasi agar menjamin keandalan pasokan listrik. Sedikitnya ada tiga pola oprasi sistem dengan tiga suplai yang disiapkan.
“Kami siap bersinergi dan membantu PT Timah dalam menjalankan kegiatan usahanya khususnya dalam hal keandalan pasokan listrik di unit metalurgi agar listriknya tersedia, andal, dan efisien” jelas Mukhlis.
Selain itu, PLN menyiapkan operasi tersebut dari hulu hingga ke hilir. Dari sisi pembangkitan, daya sebesar 186 mega watt (MW) dengan beban puncak 137 MW sudah disiapkan untuk suplai di sistem Bangka.
Lebih dari itu, dari sisi jaringan saluran udara tegangan menengah, PLN sudah membangun jaringan SUTM dengan konduktor A3CS, yaitu kabel berbahan aluminium yang terbungkus oleh pelindung XLPE sehingga dapat meminimalisir intensitas padam gangguan akibat pohon, baik itu pohon tumbang maupun sentuhan pohon.
Suplai lain yang disiapkan PLN adalah dengan membangun saluran kabel bawah tanah (SKTM) sebagai suplai utama UNMET yang dilengkapi dengan teknologi ACOS (automatic change over switch ) dengan delay waktu hanya 50 – 150 miliseconds.
Sementara itu, Syamhadi menyambut baik kedatangan rombongan manajemen PLN ke kantor Timah yang dipimpin langsung oleh GM PLN Babel. “Kami menyambut baik kedatangan PLN dan mengapresiasi bentuk sinergi ini dan berharap apa yang sudah direncanakan bersama dapat berjalan dengan baik” pungkasnya.(Rill/Ar)