MUNTOK, LASPELA – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) merencanakan persiapan lebih awal untuk mengantisipasi pemudik yang akan melintasi jalur laut Tanjung Kalian-Tanjung Api-api pada mudik Lebaran 2019.
Wahyudi selaku GM ASDP Cabang Bangka menjelaskan, untuk mengantisipasi kepadatan atau kemacetan yang mungkin terjadi saat mudik nanti, perusahaan sudah menyiapkan lebih awal beberapa skenario.
Wahyudi menambahkan pihaknya sudah menyiapkan skenario khusus untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik, salah satunya dengan merubah jumlah trip yang tentu berbeda dengan hari biasa, serta mengatur khusus area parkir truk dengan ditempatkan diluar pelabuhan, agar tidak menambah kepadatan di area parkir.
“Untuk antisipasi arus mudik tahun ini, kami akan merubah jumlah trip, yang biasanya hanya 6 trip nanti menjadi 14 trip dalam kurun waktu 24 jam, selanjutnya untuk skenario parkiran dan area tunggu, kami punya aturannya sendiri, yaitu terkhusus untuk seluruh supir truk diharapkan bisa mematuhi aturan, dengan skema truk yang boleh masuk ke area pelabuhan hanya truk yang akan segera diberangkatkann,” ujar Wahyudi, Jum’at, (3/5/2019).
Pihak ASDP juga kata Wahyudi, menghimbau pengguna jasa dapat mematuhi segala aturan demi keselamatan bersama. Misalnya kata dia penumpang tidak boleh duduk di pagar kapal atau tempat berbahaya lainnya.
“Kami nanti, akan mulai antisipasi arus mudik sejak H-7 sd H+7, akan diadakan Posko gabungan dengan pihak eksternal seperti Polri, TNI, Dishub serta instansi terkait lainnya, yang merupakan tugas rutin tahunan, demikian juga kesiapan sarana dan prasarana di pelabuhan maupun kapal dan saat ini 3 unit kapal melaksanakan docking tahunan sehingga saat angkutan lebaran nanti semua kapal sudah siap beroperasi,” imbuhnya.
Ia pun menegaskan tarif penumpang tidak akan mengalami kenaikan meski penumpang bertambah, sebab kebijakan tarif mengacu pada aturan pemerintah dalam hal ini peraturan menteri perhubungan.(and)
