MUNTOK, LASPELA – Warga Dusun Tanjung Punai, Desa Belo Laut, pada Sabtu siang (27/04/2019) pukul 11.28 WIB, sibuk di dapur untuk memasak ketupat, sebab akan ada kegiatan acara Ruah didusunnya, yang akan diselenggarakan besok, Minggu (28/10/2019).
Herman (38) warga Dusun 01 Tanjung Punai Desa Belo menceritakan, jika acara ruah ini sudah menjadi tradisi yang sudah turun temurun dilaksanakan setiap tahunnya oleh warga dusun Tanjung Punai, namun tahun ini ada yang sedikit berbeda dari biasanya.
Sebab acara ruah tahun ini rencananya, akan dimeriahkan dengan pembagian hadiah acara lomba STQ yang diselenggarakan selama 2 hari pada tanggal 25-26 April 2019. Dalam hal ini mereka mengadakan acara lomba Adzan, Tartil Qur’an, Nari dan lomba lainnya. Selain itu acara ini juga dimeriahkan dengan hiburan musik, yang diisi ole orgen tunggal milik salah satu warga di Dusun Tanjung Punai “Dafa Musik”.
Asmawi, Kadus Tanjung Punai menambahkan jika tahun-tahun lalu biasanya acara ini dihadiri oleh Kepala Desa Belo Laut, Pak Camat Muntok, bahkan Bupati Bangka Barat.
Namun mengingat acara ini akan dilaksanakan besok Minggu (28/04/2019) yang bertepatan dengan acara “Perang Ketupat” perayaan ruah di Desa Tempilang, kata Asmawi maka kecil kemungkinan Markus “Bupati Bangka Barat” bisa memenuhi undangan mereka.
Ia juga mengaku acara ini hampir saja batal, sebab mengingat aparat keamanan dan pemerintahan setempat masih disibukan, oleh urusan “Pemilu serentak”
“Namun mengingat masyarakat yang begitu antusias dan kegiatan ini adalah budaya yang tidak boleh diabaikan, maka kegiatan ini harus tetap diselenggarakan,” tandas Asmawi.(and)