Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA– Acara perpisahan TPA Amanah SKB Toboali berlangsung penuh canda, tawa serta tangis haru, Rabu (24/4). Kegiatan yang bekerja sama dengan EO Bumi Laskar Pelangi ini dikemas dengan acara studi wisata.
Perpisahan di gelar di tiga lokasi yakni, Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Museum Timah serta Dapur Kebun.
Kepala UPT SKB Yuni Sunardi melalui Koordinator TPA Amanah, Gema Fitri mengungkapkan kegiatan perpisahan ini bertujuan untuk mengenalkan anak-anak pada aktivitas di bandara, serta pengenalan tentang sejarah pertimahan Bangka Belitung.
“Selain perpisahan, kita juga melaksanakan studi wisata ke Bandara Depati Amir, Museum Timah, di sana anak-anak dikenalkan dengan aktivitas di bandara, begitu juga di Museum Timah, pengenalan sejarah pertimahan di Babel, karena Babel merupakan pulau penghasil timah,” kata Gema, Kamis (25/4).
Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturhami dengan siswa serta orang tua keluarga besar TPA Amanah SPNF SKB Basel.
“Kami memohon maaf kepada orang tua siswa jika dalam proses belajar mengajar, ada yang kurang berkenan, kami berusaha terus memberikan yang terbaik bagi TPA Amanah SKB,” kata Gema.
Sementara itu, Ketua Komite, Dedy Irawan mengucapkan terima kasih kepada seluruh guru TPA Amanah yang telah mengajar dan mendidik siswa dengan sabar.
“Mengajar anak di usia TK ini butuh kesabaran yang penuh, kami ucapkan terima kasih kepada seluruh guru, kami juga memohon maaf jika selama ini tingkah laku anak kami yang kadang melampau batas,” ujar Dedy.
Saat ini, kata Dedy, TPA Amanah terus mengalami peningkatan. Selain penambahan ruang kelas, TPA Amanah juga mendapatkan peralatan Marching Band, serta penambahan 2 guru baru.
Acara terakhir, suasana bertambah haru ketika MC Laskar Pelangi Kak Yadi membacakan puisi diiringi lagu perpisahan. Tampak para guru serta orang tua meneteskan air mata. Seluruh orang tua yang hadir mengucapkan terima kasih atas didikan dan ajaran yang telah diberikan ke siswa. (Pra)