Oleh : Andriano
MUNTOK, LASPELA – Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Bangka Barat, menggelar pelatihan pengolahan bagi Usaha Kecil dan Menengah untuk memanfaatkan bambu yang banyak berada di wilayah Bangka Barat, agar bisa menjadi produk yang bermanfaat.
Pelatihan yang di buka langsung Kadisperindagkop Bangka Barat, Zakaria ini, dijadwalkan akan berlangsung selama 4 hari, dimulai dari tanggal 23 hingga 26 april nanti dan dipusatkan di resto rumah kebun Muntok.
Menurut Kasi Industri Agro, Disperindagkop Bangka Barat, Heriyansah, kegiatan ini bertujuan agar masyarakat mampu mengolah dan mengembangkan bambu, sehingga bisa menjadi produk bermanfaat bagi peningkatan ekonomi rumah tangga.
“Potensi ini jika tidak dimanfaatkan secara baik maka tidak akan membawa manfaat positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat. Untuk itu melalui pelatihan pengolahan berbahan dasar Bambu ini, ada ilmu yang diperoleh masyarakat untuk mengolah bambu menjadi produk yang berhasil guna dan bisa dipasarkan hingga ke pasaran nasional,” ujar Heriyansah. (24/4/2019).
Heriansah menambahkan, kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan dan mengelola potensi yang ada disekitar dapat terlaksana dengan baik jika dinas mampu melakukan pendampingan teknis secara terus menerus dan berkelanjutan.
“Pemerintah Daerah menaruh harapan besar agar dari pelatihan ini lahir masyarakat mandiri yang mampu memanfaatkan potensi yang ada di sekitar kita, khususnya yang ada di Bangka Barat, bagi peningkatan ekonomi rumah tangga,” Ujarnya Menambahkan.
Sementara itu, salah seorang peserta pelatihan, Januar (28) warga Teluk Rubiah mengatakan, dirinya sangat berterima kasih atas pelatihan yang telah diadakan oleh Pemkab Babar melalui Disperindagkop ini.
Ia berharap setelah mengikuti pelatihan, para peserta dapat membagi ilmu pelatihan kepada sesama sehingga mereka juga mampu mengolahnya, selain untuk sendiri, hasil dari kerajinan tersebut juga bisa untuk menambah pendapatan bagi keluarga.
“Kalau saya setelah selesai ini nanti, rencananya akan kembali melatih beberapa orang rekan, untuk kemudian mencoba membuka usaha bersama, semoga nanti produk yang kami hasilkan, bisa di terima oleh masyarakat, sehingga bisa membantu perekonomian keluarga,” tuturnya.(and)