SUNGAILIAT, LASPELA– Banyak pelajar di Mendo Barat yang terindikasi penyalahgunaan narkoba. Hal itu terkuak setelah BNN Kabupaten Bangka mendatangi salah satu sekolah di Desa Penagan Kecamatan Mendo Barat dalam giat Diseminasi.
Dalam giat tersebut BNN Kabupaten Bangka membekali peserta Diseminasi / Sosialisasi kepada para pelajar. Hal ini bertujuan dalam upaya pencegahan dini penyalahgunaan narkoba serta memberikan informasi kepada para peserta yang terdiri dari pelajar dan para guru.
Dalam giat tersebut para peserta di bekali materi oleh dua orang narasumber yang berkompeten dibidang nya.
“Narkoba saat ini sudah menyasar para pemuda, pelajar bahkan anak-anak baik di kota maupun di desa. Maka dari itu mengapa pentingnya kita semua yang hadir diruangan ini untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba,” ujar dr Rudi salah satu narasumber.
Selama giat berlangsung, peserta sangat antusias memperhatikan dan mendengar penjelasan narasumber. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pelajar dan guru yang mengajukan pertanyaan seputar penyalahgunaan narkoba.
Kemudian pada sesi kedua, para peserta dibekali materi oleh narasumber dari BNN Kabupaten Bangka. Pada kesempatan ini, materi disampaikan langsung oleh Kepala BNN Kabupaten Bangka, Eka Agustina.
Dalam materinya, Eka menegaskan betapa pentingnya peran guru dalam hal pengawasan dan pembinaan para pelajar.
“Saya tau disini ada beberapa pelajar yang sudah terindikasi penyalahgunaan narkoba. Sudah kalian jangan bohong sama saya. Saya ini seorang ibu, jadi paham betul tingkah pola seorang anak”, Ungkap Eka.
“Hayo, disini siapa yang sudah merokok ?”, tanya Eka disela materinya.
“Nah, kalau tidak mau mengaku tidak apa-apa. Yang jelas gerbang awal penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar itu didominasi dengan mencoba-coba rokok. Kemudian sudah kenal minum alkohol, hirup lem, dan lama kelamaan mencoba hisap ganja bahkan sabu. Namun saya harap, disekolah ini tidak ada pelajar yang menyalahgunakan narkoba”, ungkap Eka.
Namun bila BNNK Bangka mendapat laporan ada penyalahgunaan narkoba di sekolah ini, tegas Eka pihak BNN tidak akan segan untuk bertindak dan mengusut tuntas.
“Dan bila kalian sudah merasa pernah mencoba-coba minuman alkohol, menghirup lem dan bahkan menghisap ganja, segera lapor ke kita, ajak orang tua kalian, jangan takut. Tidak akan ditangkap, justru akan kita bantu untuk pulih melalui program rehabilitasi. Kepada para guru pun kami himbau untuk melakukan pelaporan kepada BNN jika ada temuan pelajar yang menyalahgunakan narkoba,” pinta Eka.(rill/*)