Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA- Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, melalui Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Perizinan Satu Pintu dan Perdagangan (DPMPPSPP) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) akan membangun pasar rakyat di wilayah Kecamatan Simpang Rimba dengan menggunakan anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2019.
“Tahun ini Bangka Selatan akan kembali membangun pasar rakyat, rencananya pasar tersebut akan ditempatkan di Desa Simpang Rimba, ” kata kepala DPMPPSPP Muhammad, Senin (8/4).
Ia mengatakan pembangunan pasar rakyat di Desa Simpang Rimba, karena adanya usulan saat pelaksanaan Musyarawah Rencana Pembangunan (Musrenbang) kecamatan beberapa waktu lalu.
“Saat pelaksanaan musrembang kemarin Kades Simpang Rimba mengusulkan di daerah itu dibangun pasar rakyat, karena belum punya sarana distribusi berupa pasar rakyat, untuk itu kami mengusulkan kepada pemerintah pusat DAK dan alhamdulillah tahun ini direalisasikan,” katanya.
Menurutnya, sebelum menggunakan anggaran yang sama pemerintah Kabupaten Bangka Selatan juga sudah membangun pasar sesuai dengan hasil musrembang di desa penutuk Kecamatan Kepulauan Lepar Pongok.
“Tahun lalu kami juga bangun pasar di desa penutuk dan ini sesuai permintaan masyarakat yang diaspirasikan melalui musrenbang,” tukasnya.
Lanjut dia, untuk Anggaran DAK yang diterima, Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Perizinan Satu Pintu dan Perdagangan Kabupaten Bangka Selatan kurang lebih mencapai Rp. 3 Miliar.
“DAK yang kami terima kurang lebih Rp 3 miliar, namun itu bukan hanya untuk membangun pasar rakyat simpang rimba saja, namun juga diperuntukan untuk pengutan bidang metrologi,” ucapnya. (Pra)
