Oleh : Wina Destika
BANGKA TENGAH, LASPELA – Direktur Utama PT. Putera Bangka Tani, Selly Tjong, mengatakan investasi yang akan dikucurkan dalam pembangunan pabrik pengolahan kelapa sawit ini nilainya mencapai 150 milliar rupiah, dan akan dilaksanakan pembangunannya selama 18 bulan.
“Dengan nilai investasi 150 miliar rupiah, kami harapkan dapat selesai kurang lebih 2 tahun, sehingga diharapkan kedepan dapat menunjang pengolahan kelapa sawit masyarakat khususnya petani sawit yang ada di Bangka Tengah dan Bangka Selatan,” kata Selly usai menghadiri peletakan batu pertama pembangunan pabrik pengolahan kelapa sawit PT Bangka Putera Tani (BPT) di Desa Belilik Kabupaten Bangka Tengah, Rabu (27/3/2019).
Sebelumnya, Selly mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah, yang telah memberikan kemudahan dalam pengurusan perizinan. “Mulai hari ini, kami dapat mendirikan pabrik dengan kapasitas 45 ton hingga 60 ton di atas lahan 25 hektare,” ucap Selly.
Selain itu, Selly berjanji akan menjalankan pabrik ini, sesuai dengan aturan yang berlaku, dan ramah lingkungan, dengan begitu dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah.
“Saya berharap pembangunan pabrik ini, diberikan kemudahan dan kelancaran serta dapat beroperasi dengan baik untuk jangka waktu yang panjang. Semoga menjadi salah satu perusahaan yang produktif dan tetap ramah lingkungan,” harap Selly.
Selain pabrik, tambah Selly, dimana saat ini akan dibangun, oleh PT Bangka Putera Tani (BPT) memiliki kebun sawit seluas kurang lebih 1.300 Hektar yang menyebar di beberapa wilayah di Bangka Tengah seperti di Desa Belilik, Desa Namang, Desa Sarang Mandi dan Desa Celuak.(wa)