Oleh : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA – DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, besok (25/2/2019) akan menggelar paripurna sidang istimewa Pergantian AntarWaktu (PAW) enam anggota dewan korban Lion Air PK-LQP yang jatuh di Perairan Kerawang, Senin (29/10/2018) lalu.
“Insya Allah pada tanggal 25 Februari 2019 kita akan menggelar pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Babel periode 2014-2019,” kata Ketua DPRD Babel Didit Srigusjaya kepada negerilaskarpelangi.com, Minggu (24/2/2019).
Didit menyampaikan, adapun pelantikan ini sebagai tujuan dalam rangka mendukung tugas-tugas dewan dan dengan mempedomani tata tertib DPRD Babel bahwa penempatan PAW sesuai dengan tempat yang di gantikan dalam komisi DPRD Babel.
“Dari enam orang yang akan dilantik nantinya, baru lima yang akan dilantik, menggantikan mereka yang sudah tiada. Karena satu orang dari Partai Demokrat belum ada karena kemarin telat mengusulkan namanya,” ujar Didit.
“Partai Demokrat yakni Hardijono menggantikan Almarhum HK Junaidi yang belum mengusulkan namanya paling tidak nanti akan dilaksanakan pelantikannya serentak dengan pergantian Anggota DPRD Babel yang meninggal dunia beberapa waktu lalu yakni Alm. Syamsuhardi dari Partai PDI Perjuangan,” lanjut Didit.
Ia menyebutkan, adapun lima calon dalam PAW anggota DPRD periode 2014-2019 yang akan dilantik yakni Harpan Effendi, Ismail Siddik, Sri Subekti Mulyaningsih, Kapid Maid dan Abdul Rasyid Saliman.
Lanjut Didit, untuk Harpan Effendi dan Ismail Siddik akan duduk di keanggotaan Komisi II DPRD Babel. Sedangkan Sri Subekti Mulyaningsih, Kapid Maid dan Abdul Rasyid Saliman akan duduk di keanggotaan Komisi III.
“Setelah pelantikan nanti mereka dapat bergabung di fraksi masing-masing. Kita harap semoga mereka dapat menjalankan amanat rakyat dan bekerjasama dengan seluruh kompenen di DPRD Babel,” tutupnya.
Untuk diketahui, adapun pengganti enam anggota dewan yang menjadi korban Lioan Air PK-LQP yakni, Abdul Rasyid Saliman menggantikan Almarhum Eling Sutikno dari Partai Persatuan pembangunan (PPP), Kapid Maid menggantikan Almarhum Murdiman dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ismail Siddik menggantikan Alamarhum Dolar dari Partai kebangkitan Bangsa (PKB), Sri Subekti Muyaningsih menggantikan Almarhum Ahmad Mughni dari Partai Golongan Karya (Golkar), Harpan Effendi menggantikan Almarhum Muchtar Rasyid dari Partai Amanat Nasional (PAN,
