Padi dan Lada Menjadi Komoditas Utama Korporasi Pertanian di Basel

Oleh : Nopranda Putra

TOBOALI, LASPELA – Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DPPP) Bangka Selatan (Basel) dan Kementerian Pertanian dengan pendampingan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Bangka Belitung akan memperkuat sistem usaha tani secara utuh guna memanajemen kawasan dan memperkuat kelembagaan petani dalam mengakses informasi, teknologi, prasarana dan sarana publik.

“Untuk pendampingan kami bekerjasama dengan BPTP Babel berupa perencanaan program secara makro pembinaan manajemen dan pembiayaan , Dinas Pertanian Provinsi kep. Bangka Belitung sedangkan satuan kerja di kabupaten sebagai pelaksana program tsrsebut,” kata Suhadi, Senin (18/2).

Program Kawasan Pertanian Berbasis Korporasi petani direncanakan tahun ini sudah berjalan dan saat ini sedang identifikasi lokasi untuk merealisasikan program tersebut.

“Tahun ini program sudah jalan, saat ini kami sudah mulai memetakan calon lokasinya, karena diperlukan luasan tertentu untuk setiap komoditas,” ujarnya.

Kasi Kerjasama dan Pelayanan Pengkajian Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Bangka Belitung, Suharyanto didampingi Koordinator Program, Ahmadi mengatakan tahun ini rencananya ada dua komoditas yang akan digarap di Bangka Selatan.

“Dua komoditas yang akan kami garap di Bangka Selatan tahun ini, yakni Padi dan Lada. Selain itu kami juga akan fokus pada pendampingan inovasi teknologi dari hulu-hilir,” tukasnya.