Oleh : Nopraanda Putra
TOBOALI, LASPELA – Fauzi selaku Kuasa SPBU 24.331.71 Jalan Sudirman Toboali tepatnya di depan kantor camat Toboali tidak menampik bahwa benar kalau dua hari terakhir ini terjadi kelangkaan bbm jenis Pertalite dan Pertamax ke SPBU itu.
Hal itu menurutnya, terkendala cuaca buruk saat kapal tanker hendak berlabuh ke Pelabuhan Pangkalbalam, Pangkalpinang.
“Belum diantar bbm dari Pangkalbalam, untuk selatan belum satupun dikirim dan sudah dua hari tidak di antar bbm jenis pertalite dan pertamax karena kapal belum bisa menyandar ke Pangkalbalam dengan cuaca tidak mendukung,” kata Fauzi kepada wartawan, Rabu (9/1).
Tapi, lanjutnya pada Kamis (10/1) pertalite dan pertamax sudah kembali normal semula dan tidak ada kelangkaan.
“Tapi informasi semalam sudah masuk dan akan kembali normal besoknya (Kamis,red),” jelasnya.
Ia menambahkan, kalau jadwal pengiriman BBM ke Basel pada pengiriman terakhir biasanya didahulukan SPBU yang terdekat dulu.
“Karena kita di Selatan pengiriman terakhir, malam baru datang. Dan malam ini masuk semua pertalite masuk, pertamax, solar masuk dan premium juga,” tukasnya.
Untuk setiap pengiriman semua jenis BBM, ia menuturkan di SPBU yang dikelola hanya mendapat 8 ton saja.
“Untuk semua produk bbm Pertamax, Pertalite, Premium dan Solar dikirim masing-masing 8 ton, tapi saya tidak tahu di SPBU yang lain di Toboali apakah sama atau lebih,” ungkapnya.
