MUNTOK, LASPELA– Bupati Bangka Barat, Drs. H. Parhan Ali, MM. Menyerahkan secara simbolis bantuan Sarana dan Prasarana (Sarpras) penangkapan ikan, pembudidaya ikan serta sebuah alat berat eskavator kepada Kelompok Budidaya Ikan (Pokdakan). Penyerahan dilakukan di halaman kantor Dinas Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Bangka Barat, rabu pagi (19/12/2018).
Dalam sambutannya, H. Parhan Ali mengungkapkan, bahwa Pemerintah Bangka Barat akan terus berupaya untuk meningkatkan taraf hidup nelayan dan petani budidaya ikan dengan berbagai program, salah satunya dengan bantuan sarana dan prasarana penangkapan ikan dan pembudidaya ikan.
“Bantuan sarpras ini bertujuan agar agar para nelayan dan para petani ikan memiliki sarpras yang memadai, serta para nelayan dan pembudidaya ikan dapat meningkatkan usahanya dengan memanfaatkan bantuan yang diberikan Pemerintah Daerah serta dapat meningkatkan produksi tangkapan maupun hasil budaya ikan itu sendiri.” Ujar Parhan.
Parhan juga berharap kedepan agar program seperti ini terus didukung semua pihak, agar nelayan dan petani ikan khususnya seluruh masyarakat Bangka Barat, dapat menjadi lebih sejahtera serta dapat meningkatkan taraf hidup yang lebih baik agar tercapainya Bangka Barat Hebat 2021.
Selain itu, Parhan juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah pusat khususnya Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan Pemerintah Provinsi Babel atas dukungannya pada program-program yang ada di Kabupaten Bangka Barat, karena bantuan sarpras ini menggunakan dana APBN dan APBD Provinsi dan Kabupaten.
Ditambahakan Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan Bangka Barat, Sukraedi, SP bahwa Sarpras penangkapan ikan dan pembudidaya ikan berupa 35 unit mesin tempel kapal, 1500 pice jaring ikan dan jaring udang, 5 unit kapal lengkap dengan alat tangkapnya, jaring apung dan bibit ikan bandeng ini semua dari Pemerintah Kabupaten.
“Ada juga bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Provinsi Babel. Kalau dari Provinsi Babel Sarpras nya yaitu 1 paket kapal lengkap dan 4 unit mesin tempel, dan itu sudah diserahkan langsung oleh Gubernur Babel. Kalau dari Kementerian Perikanan dan Kelautan berupa bibit ikan nila dan induk ikan yang sudah disebarkan ke petani pembudidaya, serta 1 unit alat berat eskavator yang juga merupakan bantuan dari Kementerian Perikanan dan Kelautan. itu milik masyarakat petani pembudidaya ikan Bangka Barat namun dalam kepengurusannya diserahkan kepada Koperasi.” Jelas Sukraedi.
Setelah menyerahkan secara simbolis sarpras penangkapan ikan dan pembudidaya ikan, Bupati bersama Sekretaris Daerah Bangka Barat dan Kepala OPD dilingkungan Pemkab Bangka Barat beserta perwakilan nelayan meninjau sarana dan prasarana penangkapan ikan dan pembudidaya ikan antara lain perahu dan alat berat eskavator. (Nop)