Oleh : Nopraanda Putra
TOBOALI, LASPELA – Setelah sempat beberapa bulan lalu orang tak dikenal (OTD) mengaku sebagai Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangka Selatan (Basel) Mgs Rudi Apriansyah dan meminta sejumlah uang kepada para saksi terperiksa SW selaku pejabat struktural di Sekretariat Daerah (Setda) dalam perkara fungsional pelaksanaan belanja dan minuman serta pelaksanaan belanja makan dan minuman di Setda Basel, kini hal tersebut terulang lagi pada Selasa (18/12).
Dalam hal ini, bukan lagi catut nama Kasi Pidsus tetapi OTD kembali catut nama Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Basel, Safrianto Zuriat Putra.
Kasie Intelijen Kejari Basel, Dody Purba mengatakan informasi didapatkan,ketika Kajari Basel bertemu masyarakat dan informasi masyarakat ada OTD mengaku Kajari Basel untuk mengurusi tersangka SW.
“Kami baru dapat informasi ada yang mengaku sebagai pak Kajari dan menghubungi keluarga sekda (SW),” kata Dody seizin Kajari Basel, Safrianto Zuriat Putra, Selasa (18/12).
Maksud OTD tersebut, lanjut Dody dengan mengaku sebagai Kajari Basel yakni untuk meminta sejumlah uang kepada keluarga Sekda tersangka perkara Mamin di Setda Basel tahun anggaran 2017.
“Bahwa pada hari ini Kejari Basel mendengar informasi di masyarakat bahwa ada oknum yang mengaku sebagai Kajari Basel dan Oknum tersebut menghubungi keluarga tersangka kasus Mamin yaitu keluarga sekda Basel,” jelasnya.
Adapun nomor yang digunakan OTD untuk menghubungi keluarga tersangka tersebut dari selular Simpati
“Oknum itu hubungi dengan menggunakan nomor 081284815577, setelah ditelusuri oknum yang belum diketahui tersebut ternyata meminta sejumlah uang kepada keluarga tersangka sebesar 20 juta dan OTD mengirimkan nomor rekeningnya,” tukasnya.
