Oleh : Nopraanda Putra
*Gandeng Dindikbud Basel
TOBOALI, LASPELA – Dalam memperingati HUT PGRI dan Hari Guru tahun 2018, Kelompok kerja (Pokja) Jurnalis Bangka Selatan menggelar kegiatan workshop jurnalistik tingkat Guru SMP se Kabupaten Basel, Rabu (28/11) di Aula Dindikbud Basel.
Pada kegiatan Workshop ini, Pokja jurnalis Basel gandeng Dindikbud Basel dengan dihadiri 32 guru yang mengikuti workshop jurnalistik.
Kegiatan dibuka langsung oleh Kadindikbud Basel Eddy Supriadi mengatakan kegiatan workhsop jurnalistik tersebut merupakan suatu hal yang positif memberikan edukasi kepada pihak sekolah melalui guru dalam sebuah karya tulisan.
“Mudah-mudahan ini menjadi langkah awal membangun karya tulis-menulis untuk dipublikasi melalui sebuah pemikiran, gagasan secara objektif dan baik. Selama ini ruang itu tertutup dan inilah moment membuka ruang pikir kita agar tergerak keberaniannya untuk menulis,” katanya.
Menurutnya, kegiatan yang di inisiasikan oleh Pokja Jurnalis Basel tersebut merupakan sebuah peluang yang besar bagi sekolah bagaimana menjalin komunikasi yang baik dengan para pewarta sehingga guru dapat peka mengamati kegiatan di lingkungan sekolah untuk dituangkan dalam bentuk tulisan.
“Apa saja yang ada dilingkungan sekolah itu sehingga bisa dituangkan dalam tulisan. Baik kegiatan, prestasi siswa dan guru dan lingkungan. Ini telah difasilitasi dengan media sebagai ruang publikasi, peran kita tinggal memaksimalkan, ini sangat tepat, bukan hanya sudah nulis clear. Bagaimana prosesnya, inilah pelatihannya,” paparnya.
Ia juga mengapresiasi kepada pokja jurnalis yang telah intens, konsisten dalam menyelenggarakan kegiatan yang luar biasa seperti ini.
Sementara, Ketua Pokja Jurnalis Basel Dedy Irawan menjelaskan kegiatan workshop jurnalistik tersebut merupakan kegiatan yang kedua digelar yang mana kegiatan pertama merupakan inisiasi dari Disdikbud tahun 2017 lalu.
“Tahun ini kami (pokja) yang menggandeng Disdikbud. Tujuan kita ingin membuka ruang komunikasi publik antara media dan sekolah, sekolah bisa menyampaikan kegiatan atau sebuah pemikiran melalui tulisan artikel, video, cerpen, prestasi sekolah, prestasi guru, siswa kepada kita untuk kita publish ke media. Yang tergabung dalam pokja jurnalis,” kata Dedy.
Lanjut Dedy, tidak seluruh berita yang terekspose ke media harus berbayar. seperti berita biasa yang nantinya dikirim oleh sekolah ke pewarta dipastikan gratis.
“Ada data dan foto, insya allah terbit di media yang ada didalam pokja kita ini. Alhasil pemikiran, gagasan berbentuk tulisan cerpen, opini dan kegiatan prestasi di sekolah diketahui masyarakat luas, bisa saja sekolah dilirik pemerintah provinsi, pusat. Dampaknya luas, bisa saja ada dana yang mengalir untuk sekolah yang berprestasi itu,” terangnya.
Ia juga mengungkapkan, melalui kegiatan workshop tersebut ia mendorong para guru untuk menuangkan gagasan dan pikiran dalam sebuah tulisan. Ia berharap melalui forum diskusi ringan tersebut diharapkan akan muncul sebuah tulisan yang baik, entah dari guru ataupun siswa.
Berikut media yang tergabung didalam Pokja Jurnalis Basel :
1. Bangkapos
2. Rakyat Pos
3. Babel Pos
4. Laskar Pelangi
5. TVRI
6. Wow Babel
7. Babel Review
8. Berita Bangka
9. Klik Babel
10. LKBN Antara
11. Basel Pos
