MUNTOK, LASPELA – Anggota DPRD Kabupaten Bangka Barat dari fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ), Yuhanis resmi melepaskan kursinya di Gedung Mahligai Betason.
Yuhanis yang kembali mencalonkan diri sebagai calon legislatif pada Pemilu 2019 mendatang bersama Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ), merelakan kursinya diduduki rekannya, Na’im yang diambil sumpah dan janjinya oleh Ketua DPRD Bangka Barat Hendra Kurniady, dalam Rapat Paripurna Istimewa Peresmian Pemberhentian dan Pengangkatan Pengganti Antar Waktu, Senin ( 8/10/2018 ) sore kemarin di Gedung Mahligai Betason 2, Kantor DPRD Bangka Barat di Desa Daya Baru, Muntok.
Hendra Kurniady yang memimpin Rapat Paripurna Istimewa menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada Yuhanis yang ia nilai telah menjalankan tugasnya sebagai anggota DPRD Bangka Barat dengan baik.
” Kepada saudara Na’im yang baru saja diambil sumpahnya, langsung bergabung di fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan duduk dalam keanggotaan Komisi III DPRD Bangka Barat dan sebagai anggota Badan Pembentukan Peraturan Daerah,” tandas Hendra.
Hendra berharap, Na’im sebagai anggota baru dapat segera menyesuaikan diri, segera mempelajari tata tertib dan peraturan dalam masa tugasnya yang hanya beberapa bulan saja.
” Kami berharap, amanah yang diberikan kepada saudara dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab yang berdasarkan Pancasila dan UUD ‘ 45,” ucap Hendra.
Senada dengan Hendra, Bupati Bangka Barat H. Parhan Ali dalam sambutannya juga berharap, Na’im dapat mengemban dan menjunjung tinggi amanah yang diberikan masyarakat secara nyata dan bertanggung jawab.
” Kepada saudara Yuhanis, kami menyampaikan ucapan terima kasih atas dedikasinya selama menjadi mitra kerja Pemerintah Kabupaten Bangka Barat selama ini,” ucap Parhan.
Rapat Paripurna Istimewa juga dihadiri perwakilan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sekda Kabupaten Bangka Barat Yunan Helmi, segenap Kepala OPD di lingkungan Pemkab Bangka Barat, unsur Forkopimda, Kepala BUMN, pengurus Parpol, Kepala Desa dan segenap undangan lainnya. ( SK )
