Oleh : Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Guna mendongkrak stabilnya harga Tandan Buah Sawit (TBS), Gubernur ProvinsiKkepulauan Bangka Belitung mengisyaratkan untuk terus ada penambahan pembangunan pabrik pengolahan TBS tersebut di Provinsi Kep. Babel ini. Hal ini dikatakan saat ia bertandang ke Kabupaten Bangka Selatan belum lama ini.
Dikatakan Erzaldi, adapun jumlah panen TBS yang dilakukan masyarakat yang melimpah tidak tertampung oleh kapasitas pabrik pengolahan CPO yang terbatas, sehingga dapat menimbulkan kebusukan pada TBS petani dan petani mengalami kerugian.
“Saat ini jumlah TBS sangat melimpah, sedangkan kapasitas produksi CPO tidak mampu mengcover, jika pengusaha membeli murah juga tidak bisa dibeli semua, untuk itu saya rasa pembangunan pabrik baru merupakan salah satu upaya mendongkrak harga,” kata Erzaldi kepada wartawan.
Menurutnya, saat ini pihaknya akan mempercepat pembangunan pabrik baru, di Babel sendiri rencananya akan dibangun di empat lokasi, yakni Paku, Tanjung Niur, Belilik dan Milik BUMD Provinsi.
“Mudah – mudahan dengan penambahan pembangunan pabrik CPO dapat membuat harga sawit menjadi stabil,” tukasnya.
Selain itu, Gubernur mengatakan anjloknya harga sawit sampai saat ini murni karena buah melimpah dan belum ada indikasi monopoli.
“Sampai saat ini indikasi monopoli belum ada, namun pekan ini kami bersama satgas pangan akan meninjau pabrik langsung,” ujarnya.