PANGKALPINANG, LASPELA – Seusai Pelantikan Bambang Pati Jaya sebagai ketua Ikatan Alumni Keluarga (IKA) Lemhannas, kegiatan pun berlanjut ke Forum Group Discusion (FGD) yang bertemakan “Merajut Keragaman Dalam Bingkai NKRI”. Kamis (30/8/2018) di Gedung Mahligai Rumah Dinas Gubernur Bangka Belitung (Babel).
Agum Gumelar sabagai Ketua Umum IKA Lemhnnas Pusat, mengungkapkan negara sedang dalam masa transisi yang berpotensi menimbulkan masalah yang sensitif, untuk itu ia berharap bangsa Indonesia dapat melewatinya.
“Kita dalam masa transisi, yang berpotensi menimbulkan masalah yang sensitif, untuk itu kita harus menjamin kesuksesan bangsa ini, dan generasi penerus bangsa harus bisa menjaga keutuhan NKRI,” tuturnya.
Ia juga nenuturkan, Indonesia sekarang berada di masa kebebasan, namun jangan menjadi liar dan harus di kendalikan.
“73 tahun Indonesia merdeka, dan di tahun-tahun ini Indonesia sedang berada dalam masa kebebasan yang sebebas-bebasnya, namun ini harus kita kendalikan jangan menjadi sesuatu yang liar, sehingga berpotensi berkembangnya radikalisme,” terangnya.
Penyebaran berita hoax dan pencitraan polisi yang terpecah belah, ini menjadi suatu yang rawan dan di khawatirkan Indonesia tidak bisa melewati ini.
Untuk itu juga Agum mengajak pemuda untuk tetap optimis, dan melewati segala rintangan sehingga Indonesia bisa maju.
“Kepada pemuda dalam masa keprihatinan jangan di bawa ke sikap pesimis kita harus opitimis bahwa indonesia harus menjdi bangsa maju kedepannya,” ajaknya.
FGD ini pun bertujuan untuk mengindentifikasi, mensosialisasikan, dan memupuk rasa tolernsi keragaman demi menjaga, merawat dan merajut NKRI.
Kegiatan ini pun di hadiri beberapa narasumber, yaitu Prof. Dr. Bustami Rahman, Ir. Thomas Jusman, Drs. Tarmin, Ir. Bahar Buasan dan Agus Ismunarno. (DND)