Oleh : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Republik Indonesia, Muhajir Effendy mengusulkan sebanyak 100 ribu guru honorer untuk diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS) di tahun ini.
“Kita akan mengusulkan sedikit banyaknya 100ribu guru honorer untuk diangkat menjadi PNS. Tentu ini guna mengatasi kekurangan tenaga pengajar di negeri ini,” katanya kepada wartawan usai membuka Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) XI Bangka Belitung, di Gor Sahabudin, Senin (27/8/2018).
Muhajir Efendy menyebutkan tentu ini perlu di garisbawahi bahwa Mendikbud sifatnya hanya mengusulkan, namun keputusan menjadi kewenangan Kementerian PAN-RB.
“Tapi ini menjadi kewenangan pak Menpan RB. Karena untuk persyaratannya ada pada mereka, kami hanya mengusulkan kuota saja. Saya menyarankan itu jadi pertimbangan tapi balik lagi kewenangan ada di Menpan RB,” terangnya.
Muhajir mengakui bahwa saat ini jumlah guru PNS masih kurang dan harus ditambah guna meningkatkan kualitas pendidikan.
“Kita terus mengefisiensikan pemanfaatan guru dan ini merupakan upaya untuk menjawab kekurangan guru PNS,” tuturnya.
Mendikbud berharap agar Kemenpan RB untuk mempertimbangkan guru-guru honorer yang sudah mengabdi bertahun-tahun di pelosok daerah menjadi ASN.
“Kami berharap guru honorer menjadi salah satu pertimbangan dari Kemenpan RB untuk diangkat menjadi ASN,” tutupnya. (Wa)