PANGKALPINANG, LASPELA – Jelang lebaran Idul Adha penjualan Ampiang Raisyah naik 35 persen dari biasanya, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) milik Dahlena inipun berhasil meraup omset hingga Rp55 juta.
“Idul Adha ini, penjualan meningkat sekitar 35 persen, kalau di hitung mungkin sampai Rp55 juta untuk omset di idul adha,” terangnya kepada media Laspela, Kamis (9/8/2018).
Dahlena telah berhasil memasarkan produknya, bukan hanya di Bangka Belitung (Babel), pemasaran produknya ini sudah mencapai keluar daerah, seperti Palembang, Batam, Yogyakarta, jakarta dan lainnya.
“Produk Ampiang Raisyah ini sudah berhasil masuk ke semua toko di Pangkalpinang, dan pemasaran pun sudah ke luar wilayah Bangka,” imbuhnya.
Setiap harinya Dahlena mampu mengolah 40 kilogram ikan ciu sebagai bahan baku pembuatan ampiangnya. Dahlena juga dibantu 9 orang karyawan untuk bisa memenuhi permintaan pasar.
Adapun kendala yang di rasakan pengusaha muda ini, harga ikan yang mahal membuatnya sedikit kelimpungan. “Kendala sekarang ini ialah ikan yang semakin mahal, sedangkan setiap harinya saya butuh untuk produksi, ini membuat saya sedikit kelimpungan,” ungkapnya.
Namun ia tetap memepertahankan rasa, kualitas, kenyamanan konsumen, dan harga yang di bandrol. “Meski ikan mahal, saya selalu konsisten untuk menjaga rasa, kualitas, kenyaman konsumen, dan harga tetap yang di bandrol, tidak ada kenaikan harga,” sebutnya.
Ia berharap kedepan usaha yang di rintisnya ini dapat lebih maju dan berkembang. “Saya harap usaha ini dapat lebih maju dan berkembang, bisa punya galeri sendiri dan bisa melengkapi produk-produk yang ada,” harapnya. (DND)