banner 728x90

Robby Sianturi, Permata Yang Terangkat Dari Lumpur

banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

Bikin Bangga Wakili Indonesia Di Asian Games

Oleh Junianto Ade Sahputra

banner 325x300

TANJUNGPANDAN, LASPELA – Robby Sianturi salah satu atlit Indonesia yang akan berlaga di Asian Games beberapa hari kedepan di Jakarta dan Palembang. Ia dijadwalkan bertanding 28 Agustus mendatang di nomor 10 ribu meter.

Atlit muda lari marathon berasal dari Belitung ini awal mula sempat tidak percaya dengan kemampuannya. Robby merupakan bukan atlit lari marathon, bahkan tak pernah terlintas sejak kecil.

Ibarat permata yang ditemukan dalam lumpur, maka kalimat tersebut layak diberikan pada Robby. Sebelumnya ia rutin latihan sepakbola bersama pelatihnya Daryono. Berdasarkan keterangan dari Daryono, Robby juga memiliki kemampuan mumpuni sejak berlatih sepakbola.

Menurut Daryono, Robby memang nampak memiliki fisik yang prima dibanding rekan lainnya. “Dia posisinya sebagai gelandang tengah, semenjak latihan saya juga heran dengan fisik anak ini. Biasanya kalau main sepanjang 90 menit itu ia terus berlari, sementara yang lain sudah capek,” kata Daryono beberapa waktu lalu.

Singkat cerita, melihat bakat itu Daryono menyarankan Robby agar masuk atletik saja. Dan kontan saran dari pelatih ia kerjakan. “Saya bawa ke Pak Jun (Pelatih Lari) coba si Robby ini dilatih atletik saja karena fisiknya memang bagus,” kenangnya.

Berangkat dari sana, baru dua minggu latihan, kemudian Robi sudah diikutkan dalam sebuah kejuaraan nasional dan masuk peringkat ketiga. Kata Daryono, ini membuat banyak pelatih atletik bertanya sudah berapa lama latihan. Selain itu konstur daratan di Belitung adalah datar. Biasanya atlit marathon agar maksimal mereka harus latihan lari ke puncak dataran yang tinggi.

“Ceritanya mereka pernah menanyakan itu ke Robby, inilah saya bilang dia itu ibarat permata yang diangkat dari lumpur,” tukasnya.

Cerita masih berlanjut, laga pertama ia lalui dengan sepatu pinjaman dari pelatih. Sepatu itu harus ia sedal pakai kain dikarenakan terlalu kebesaran. Sejak kemenangan pertama diatletik, namanya selalu tercatat diberbagai kejuaraan nasional marathon di Batam, Bandung, Jakarta, dan Bangka Belitung. Kini namanya masuk kedalam timnas atletik Indonesia.

Robby semakin tekun berlatih, hampir setiap hari pergi dan pulang sekolah ia berlari dari rumah. “Hampir setiap pagi dia lari kalau ke sekolah, baju dan tasnya biasa ia titip dengan kawan,” jelasnya.

Bakatnya kini dilirik dari sponsor perusahaan sepatu specs. Ia kini resmi menjadi brand ambassador sepatu tersebut. Biasanya setahun sebelum specs mengeluarkan sepatu terbarunya, Robby adalah orang pertama yang mencoba dahulu. (Jun)

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version