Oleh: Samsiar Komar
MUNTOK, LASPELA – Bukit Menumbing, salah satu objek wisata heritage Kabupaten Bangka Barat yang terletak di kota Muntok, kali ini mendapat kunjungan dari Group Senam Jantung Sehat Jakarta, Minggu ( 29/7/2018 ) siang.
Kedatangan kurang lebih seratusan tamu yang juga merupakan alumni SMA Setya Budi Sungailiat ini, disambut Wakil Bupati Bangka Barat, Markus, SH, Kabid Kebudayaan dan Kesenian Dinas Pariwisata Bangka Barat, Bambang Haryo Suseno dan tokoh pemuda Bambang Prayudi.
Salah seorang dari rombongan para pengusaha ini, Honny Wijaya mengatakan, tujuan mereka datang ke Bangka semata – mata untuk berekreasi. Sebelum ke Menumbing, dia dan teman – temannya sudah mengunjungi beberapa destinasi wisata di Pulau Bangka, diantaranya, Danau Biru Air Dedes di Koba dan Pantai Pasir Padi. Honny dan rombongan menginap di Hotel Tanjung Pesona milik Yusman Hui.
” Habis sarapan pagi, kita berkunjung ke Muntok. Kita mengunjungi Museum Timah, kita diundang sama Pak Wakil Bupati ( Markus, SH, red ) makan siang di Rumah Keboen, setelah itu baru berkunjung ke Menumbing,” tutur Honny Wijaya kepada Laspela di Pesanggrahan Menumbing, Minggu ( 29/7 ).
Honny yang seorang fotografer ini melanjutkan, rombongan yang ikut dengannya tidak hanya berasal dari Bangka saja, namun ada juga yang berasal dari daerah lain, seperti dari Medan dan Jakarta.
” Campur, ada dari Medan, dari Jakarta, campurlah. Orang Bangkanya, paling 60%. Kan ada yang istrinya orang Medan, atau anaknya udah di Jakarta,” ujarnya.
Selain Museum Timah Muntok, Pesanggrahan Menumbing menjadi pilihan Honny Wijaya dan rombongan sebagai tempat yang harus dikunjungi. Alasannya menurut dia, tempat pengasingan Sang Proklamator Bung Karno, Bung Hatta dan para pemimpin bangsa pada saat awal kemerdekaan ini sangat berkesan.
” Memang di Bukit Menumbing ini, memang sangat berkesan ya, peninggalan dari Bapak Soekarno dulu. Kita juga memang sangat senang disini. Kita lihat masih ada kenang – kenangannya, foto, mobilnya juga, mobil Ford BN 10. Kita terkesan lihat mobil ini, apalagi banyak temen yang datang berkunjung, inilah kesan yang kita bayang – bayangkan,” tandas Honny.
Honny Wijaya mengaku, kunjungannya ke Bukit Menumbing ini bukan kali pertama. Sebelumnya dia sudah tiga kali datang ke bukit setinggi 355 meter diatas permukaan laut ini. Bahkan dia pernah membawa tamu dari Hongkong. Honny melihat banyak perubahan di bangunan utama pesanggrahan tempat para pendiri bangsa pernah diasingkan ini.
” Ya udah baguslah, dulu waktu pertama saya datang, itu mobilnya masih bagus, sekarang sudah direnovasi udah banyak perubahan,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bangka Barat, Markus, SH mengaku sangat senang dengan kunjungan Honny Wijaya dan kawan – kawan. Hal ini menurut dia, akan berdampak positif bagi pariwisata di Kabupaten Bangka Barat.
” Kami dari Pemkab Bangka Barat sangat mengapresiasi atas kedatangan mereka. Kami berharap mereka dapat mempromosikan objek wisata yang ada di Bangka Barat ke Jakarta, apalagi Menumbing memang sudah dikenal diluar Bangka. Dan kita juga berharap mereka bisa kembali lagi dengan membawa lebih banyak teman – temannya kesini,” ujar Markus.
Hal senada juga diungkapkan tokoh pemuda Bangka Barat Bambang Prayudi.
” Kunjungan ini kita harapkan akan membawa aura positif bagi pariwisata Bangka Barat, karena nanti mereka tentu akan bercerita kepada rekan – rekannya tentang indahnya Menumbing. Itu akan menjadi promosi dari mulut ke mulut. Harapannya mereka akan kembali lagi dengan jumlah yang lebih banyak kesini,” ujar Bambang. ( SK )
