Oleh : Nopranda Putra
*Erlichson, Intruksi Kapolri Tembak di Tempat Bila Melawan
TOBOALI, LASPELA – Beberapa hari terakhir ini masyarakat kabupaten Bangka Selatan (Basel) di buat resah adanya aksi kriminal di lingkungan wilayah hukum (wilkum) Polres Basel yang di posting warganet di media sosial (medsos).
Ada beberapa akun warganet yang memposting kejahatan kriminal jambret di Toboali yang diyakini sangat meresahkan serta mengkwatirkan ketertiban dan keamanan masyarakat kabupaten Basel.
Menilik laporan warganet tersebut, pihak kepolisian Polres Basel mengakui baru ada dua laporan polisi yang masuk dan Polres Base terkait aksi penjambretan di Toboali dan akan mendalami laporan masyarakat tersebut.
“Kalau saat ini, Rabu (25/7) baru dua laporan warga yang masuk ke Polisi, satunya di Polsek Toboali, tanggal 16 Juli lalu dan satunya Polres Basel tanggal 21 Juli lalu,” kata Kabag Ops Kompol. Erlichson Pasaribu seizin Kapolres Basel AKBP. Aris Sulistyono di Ruang Kerjanya, Rabu (25/7).
Erlichson paparkan, memang saat ini di medsos lagi viral tindak kejahatan jambret di Basel, khususnya di kecamatan Toboali dan itu lebih dari dua kejahatan, tapi faktanya laporan warga ke polisi hanya dua yang masuk ke laporan polisi.
“Isu di medsos memang lebih dari dua ada jambret di Toboali, tapi faktanya cuma ada dua laporan yang masuk ke kita (Polres,red),” ujarnya.
Dijelaskan Erlichson, kejadian pertama, 16 Juli di jalan puput, Toboali modusnya saat korban lagi menuju tempat kerja pukul 19.30 wib malam, dan korban diikuti orang tidak dikenal (otd) yang langsung rampas hp dan dompet korban. Pelaku menggunakan motor honda scoopy tanpan nomor polisi.
“Laporan polisi kedua tanggal 21 Juli, pkl. 19.30 wib. Tempat kejadian perkara di jalan Safri Rahman, Toboali dan laporan masuk ke Polsek Toboali, modus operandi sama dengan yang pertama yakni modus dipepet pakai motor honda beat dan langsung ambil dompet korban,” jelas melati satu ini.
Dikatakannya, pihaknya saat ini sedang periksa saksi dan cek tempat kejadian perkara. “Kita sudah turunkan tim unit Buser Polres untuk segera menindak pelaku kejahatan yang meresahkan warga Toboali, dan intruksi Kapolri jelas tembak ditempat pelaku kejahatan yang melawan,” tukasnya.