Oleh : Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Tim gabungan (Timgab) Polres Bangka Selatan (Basel) melakukan Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (K2YD) jelang bulan Ramadhan. K2YD dipimpin langsung Kabag Ops, Kompol Erlichson Pasaribu belum lama ini.
Adapun sasaran K2YD yakni menertibkan peredaraan minuman keras serta premanisme yang dapat menimbulkan keresahan dan ketidaknyamanan masyarakat Basel.
Kapolres Bangka Selatan, AKBP Aris Sulistyono melalui Kabag Ops, Kompol Erlichson Pasaribu, mengungkapkan K2YD tersebut timgab berhasil mengamankan tiga orang penjual minuman keras jenis arak. Ketiga orang tersebut masing-masing berinisial Ndi (40), Cin (51) dan Tcu (58) warga Toboali.
“Ketiganya itu sama-sama berperan memiliki dan menjual minuman keras jenis arak,” jelas Erlichson.
Dijelaskan Erlichson, selain mengamankan 3 orang tersebut, timgab juga mengamankan barang bukti (BB) sebanyak 32 bungkus plastik berisi miras jenis arak dan 1 jerigen berisi arak serta 17 jerigen kosong yang diduga bekas miras arak.
“Saat ini barang bukti tersebut masih diamankan di Mapolres Basel yang nantinya akan dimusnahkan secara bersama-sama dengan barang bukti lainnya,” ujar Erlichson.
Ia juga menegaskan tujuan K2YD dengan sasaran miras dan premanisme ini untuk mencegah aksi kejahatan dan jelang bulan ramadhan maupun pasca ramadhan agar terciptanya Kamtibmas di wilayah hukum (wilkum) Polres Basel.
“K2YD juga dilaksanakan di masing-masing wilayah hukum Polsek jajaran Polres Basel. Anggota juga memberikan himbauan dan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga ketertiban serta meningkatkan kewaspadaan terhadap pelaku kejahatan,” kata Erlichson.
Ia juga mengajak masyarakat Basel secara bersama – sama untuk menjalankan giat K2YD, agar adanya sinergitas antara masyarakat Basel dan Kepolisian Basel.
“Untuk itu, kita mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas karena Kamtibmas adalah tanggung jawab bersama,” imbuh Erlichson.
