PT Timah Bagi Dividen Rp 175 Miliar dari Total Laba Rp 502,43 Miliar

Direktur Utama PT Timah Tbk. Mochtar Riza Pahlevi Tabrani (kedua kiri) memberikan paparan didampingi oleh Direktur Operasi & Produksi Alwin Albar (dari kiri), Direktur Keuangan Emil Ermindra, dan Direktur Pengembangan Usaha dan Niaga Trenggono Sutioso dalam jumpa pers rapat umum pemegang saham tahunan, di Jakarta, Senin (16/4). Emiten berkode TINS itu akan mebagikan dividen ke pemegang saham senilai Rp175,84 miliar atau 35% laba bersih yang diperoleh pada 2017 sebesar Rp502,43 miliar | Foto: JIBI

Oleh: Stefanus H. Lopis | Wartawan LASPELA Group

JAKARTA, LASPELA- PT Timah Tbk membagikan deviden tahun buku 2017 kepada para pemegang saham senilai Rp175,84miliar atau 35% laba bersih yang diperoleh pada tahun 2017 sebesar Rp502,43 miliar.

Sementara 65% dari laba bersih perseroan yakni sebesar Rp 326,57 miliar akan digunakan sebagai cadangan umum. Dia menyebut, kontribusi kepada negara berupa pajak yang dibayar perseroan pada 2017 sebesar Rp 409 miliar.

“Pajak yang dibayarkan perseroan meningkat 120% yaitu sebesar Rp 409 miliar jika dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 185 miliar,” kata Dirut PT Timah Tbk, Riza Pahlevi Tabrani dalam konferensi pers usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Jakarta, Senin (16/4-2018).

Riza Pahlevi menegaskan, pihaknya akan terus mengintensifkan kerjasama dengan anggota holding BUMN pertambangan lainnya, yakni PT Bukit Asam Tbk dan PT Aneka Tambang Tbk.

“Eksplorasi kami dengan Antam terkait jasa pemboran darat untuk pengembangan tambang timah primer. Sedang pengadaan antrasit, kita bekerja sama dengan Bukit Asam,” tutup Riza.