LASPELA, SPORT- Tidak ada hal yang mustahil dalam sepak bola. Mungkin, prinsip itulah yang dibawa Roma ketika menyingkirkan Barcelona dari perempat final Liga Champions dengan kemenangan 3-0 di Stadion Olimpico, Roma, Italia, Rabu (11/4) dini hari WIB.
AS Roma membawa misi yang hampir mustahil, mengejar ketertinggalan tiga gol. Gol dari Edin Dzeko membakar semangat. Tendangan penalti Daniele De Rossi menebarkan asa bagi seluruh penonton yang hadir pagi tadi.
Lalu, sundulan dari Konstantinos Manolas mewujudkan mimpi serta menyelesaikan misi mustahil tersebut. Sebuah keajaiban di Stadion Olimpico.
Legenda Roma, Francesco Totti, pun turut mengomentari keberhasilan tim yang dibelanya selama 25 musim itu.
“Untuk momen-momen seperti inilah betapa indahnya bertarung untuk warna ini! Daje Roma!,” demikian cuitan Totti yang kemudian dialihbahasakan akun resmi Roma.
Ironisnya, Totti baru musim lalu memutuskan gantung sepatu setelah membela Pasukan Kuning-Merah sejak tahun 1992 silam.
Namun hal itu tak menghentikan luapan kegembiraan Totti yang sepanjang karirnya paling jauh hanya membawa Roma ke perempat final Liga Champions pada 2007-2008 silam.
Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, menyampaikan permintaan maaf pendek kepada para penggemar lantaran gagal melaju ke semi final Liga Champions.
Tim asuhan Valverde memasuki laga kedua berbekal kemenangan 4-1 atas AS Roma di laga pertama, namun di hadapan publik Stadion Olimpico, Roma-Italia, mereka gagal mencetak gol sementara tuan rumah menorehkan tiga gol.
Skor tersebut membuat Barcelona tersingkir sebab Roma memiliki keunggulan agresivitas gol tandang meski skor agregat sama kuat 4-4.
“Kami meminta maaf kepada para penggemar. Sekarang kami harus beranjak dan fokus kepada apa yang tersisa bagi kami,” ucapnya pendek sebagaimana dikutip akun resmi Barcelona di Twitter selepas laga usai.
Dilansir dari laman Harnas.co, Presiden Barcelona, Josep Bartomeu, juga turut buka suara mengomentari kegagalan timnya melaju ke semi final Liga Champions. Meski kecewa, ia meminta para pemain, staf pelatih dan suporter untuk tetap bersatu.
Setelah tersingkir dari Liga Champions, Barcelona saat ini hanya menyisakan satu peluang trofi di musim ini yakni La Liga Spanyol.
Lionel Messi dkk saat ini memimpin klasemen sementara Liga Spanyol dengan raihan 79 poin, unggul 11 poin dari pesaing terdekat Atletico Madrid (68), dengan musim yang menyisakan tujuh laga terakhir.
Editor: Stefanus H. Lopis