banner 728x90

Produk Perikanan Belitung Berpeluang Besar Buka Pasar Ke Australia

Exif_JPEG_420
banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

Oleh : Junianto Ade Sahputra

TANJUNGPANDAN, LASPELA – Kepala Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Dr Rina membuka ruang bagi Kabupaten Belitung memasarkan produk hasil laut ke pasar dunia.

banner 325x300

Salah satu yang paling memungkinkan adalah suplai ke Australia. Ia menyebut Australia adalah negara yang terletak di ujung dunia. Negara ini butuh suplai dari negara tetangga, dan Indonesia adalah yang terdekat.

“Di Belitung ini berdasarkan data saya lihat produk cumi-cumi produksinya 2000 ton. Tapi ternyata hanya pasar domestik. Coba daerah dan kabupaten lain juga silahkan olah produk unggulannya,” ujarnya, pada acara Ekspose Capaian Peningkatan Hasil Perikanan Yang Berdaulat serta Mensejahterakan Masyarakat, di Gedung Serba Guna, Jumat (9/2/2018).

Bupati Belitung Sahani Saleh mengatakan salah satu produk perikanan yang rutin diekspor yaitu ikan kerapu dan ikan ilak. Kedua ikan ini menjadi komoditas unggulan ekspor beberapa tahun belakangan.

Negara yang paling gemar yaitu Singapura, Hongkong, Malaysia. Potensi perikanan tangkap Belitung 636 ribu ha dan potensi perikanan budidaya 11 ribu ha.

“Yang saat ini produk perikanan tidak hanya menjual dalam bentuk segar, tapi dikelolah dalam bentuk krispi, kerupuk segala macam. Kalau dulu telur cumi dibuang, sekarang jadi duit,” kata pria yang akrab disapa Sanem.

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version