Penulis : Wina Destika
PANGKALPINANG, LASPELA – Manager Rumah sehat Baznas Timah Pangkalpinang, dr Julian Andriansyah menyampaikan saat ini sudah ada sekitar 9000 Mustahik di Bangka yang tergabung dalam rumah sehat Baznas.
“Kita peningkatan pelayanan saat ini sudah 9000 mustahik yang ditangani di kita, untuk itu Rumah Sehat Baznas Timah Pangkalpinang bersinergi dengan pemerintah melalui program layanan kita. Untuk pelayanan yang urgent di utamakan pelayanan seoptimal mungkin dan ini gratis,” kata Julian kepada wartawan usai melakukan Penandatangan MoU dengan Pempov Babel tentang peningkatan pengembangan pelayanan kesehatan masyarakat, Senin (5/2/2018).
Disamping itu, Julian menyampaikan pihaknya juga memberikan layanan luar gedung seperti pengobatan ke wilayah terpencil yang aksesnya tidak memadai. Selain itu pelayanan kesehatan bagi masyarakat tidak mampu, penanganan gizi center dan penyakit diabetes.
“Di tahun ini juga Rumah Sehat Baznas Pangkalpinang berencana akan mengembangkan rumah sehat Baznas Timah ini di Pulau Belitung tahun ini, diharapkan sekitar bulan empat atau lima ini,” tutupnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Babel, Abdul Fatah mengatakan dengan adanya Rumah Sehat ini adalah satu sisi yang positif di lakukan oleh Rumah Sehat Baznas Timah Pangkalpinang.
“Tentu ini sudah adanya pembangunan yang sudah terbangun antara pihak pemerintah dan pihak lain seperti pelaku usaha yang sudah memahami dan mengetahui bahwa di dalam kita memberikan pelayanan dasar kepada masyarakat tentu ini merupakan tanggungjawab kita bersama dan bekerja sama, meski bukan berada pada sektor pemerintah tapi pada sektor pelaku usaha,” ujarnya.
Dijelaskan Wagub, tujuan dari MoU ini ialah amanat yang mana merupakan konstitusi dari pada negara yang menggariskan bahwa fakir miskin dan anak-anak terlantar itu di pelihara oleh negara.
“MoU ini adalah merupakan suatu benang merah antara pemerintah dengan pelaku usaha dengan memberikan pelayanan kepada masyarakat dam juga bersama dengan pelaku usaha seperti Pt. Timah,” tutupnya. (Wa)
