KOBA, LASPELA – Walaupun tidak terlibat langsung dalam proses penetapan calon Wakil Bupati Bateng namun Presedium Penbentukan Kabupaten Bangka Tengah terus melihat dan memantau jalannya proses tersebut.
Saat ditemui LASPELA, Rusman A. Raziz mengatakan panjangnya proses penetapan 2 nama calon Wakil Bupati Bateng sempat menimbulkan banyak pertanyaan apa penyebabnya sehingga hal ini terkesan berlarut-larut.
“Jangan sampai masyarakat menunggu terlalu lama, kami dari presedium terus mengikuti perkembangan dan berharap ada keputusan yang terbaik,”ungkap Rusman, Sabtu (04/11/2017).
Ia menambahkan presedium memang tidak memiliki andil dalam penetapan calon Wakil Bupati, namun perlu digaris bawahi adanya Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) tidak terlepas dari perjuangan presedium.
” Dari presedium tidak bisa terlalu intervensi terlalu jauh kepada partai pengusung, tapi kami meminta agar Wabup Bateng ini segera terisi,”ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh salah satu anggota Panitia Adhoc, Pahlevi Syahrun proses panjang ini terjadi karena adanya dinamika dalam mencari sosok terbaik untuk mendampingi Bupati Bateng saat ini.
” Kita mengakui memang sudah 15 kali dilakukan pertemuan untuk membahas mekanisme penetapan balon menjadi calon Wakil Bupati Bateng oleh partai pengusung dan itu melalui proses yang lumayan panjang karena ini menyangkut kepentingan bersama dalam mencapai kesepakatan,”jelas Pahlevi.
Selanjutnya politisi dari partai Gerindra itu melanjutkan seharusnya minggu lalu sudah ada keputusan namun ada beberapa partai pengusung meminta diskors minggu depan.
” Semoga pada Senin (06/11) mendatang akan ada keputusan penetapan 2 nama calon wakil bupati untuk diajukan kepada DPRD Bateng,”tukasnya.(hfe)