TOBOALI, LASPELA– Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Bangka Selatan (Basel) menggelar lomba tata tertib arsip tingkat desa se-Bangka Selatan. Kegiatan ini bertujuan mengangkat sumber daya manusia yang berkompeten dan mampu berkompetisi di era modern sekarang ini serta akan meningkatkan pelayanan publik yang selaras dan berkarakter.
Adapun pemenang dari lomba tertib arsip tingkat desa ini yakni peringkat 1 dari Desa Sengir, peringkat 2 Desa Airbara dan peringkat 3 Desa Penutuk.
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Basel, Edi Supriyadi, mengatakan sebagai salah satu dinas penggerak dalam menjalankan pemerintah Kabupaten Basel, maka haruslah bisa mewujudkan tata kelola arsip yang baik demi menjalankan visi-misi Bupati Basel, Drs. H. Justiar Noer.
“Bentuk dari penyelenggaraan tata pemerintahan daerah yang baik (good local governace), untuk mencapai visi misi tersebut Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bangka Selatan melaksanakan lomba tertib arsip tingkat desa guna mewujudkan tata kelola arsip di desa yang semakin efektif dan akuntabel,” ucapnya kepada negerilaskarpelangi.com, Kamis, (02/11).
Menurut Edi, Pemdes memainkan peran strategis untuk mendukung kesuksesan sebuah pemerintah daerah karena Pemdes berada di tingkat paling bawah.
“Disini Pemdes merupakan ujung tombak keberhasilan dari Pemda karena penempatan sistem kepemerintahannya berada di tingkat bawah dan bersentuhan dengan pelayanan dan kepentingan masyarakat agar terciptanya hubungan yang bersinergi, maka pemberdayaan arsip desa harus semakin ditingkatkan peran dan kapasitasnya,” ujarnya.
Selain itu, ia menjelaskan, dari realita yang ada hingga pada dekade saat ini masalah pengelolaan arsip desa belum mendapatkan perhatian cukup. “Dari dulu hingga sekarang pengelolaan arsip desa kurang tertata dengan baik, sehingga ketika arsip diperlukan sering ditemui berbagai kendala, permasalahan, seperti rusak dikarenakan tidak adanya pemeliharaan yang cukup baik, atau hilang karena sistem pengelolaannya yang tidak mengikuti aturan atau kaidah yang benar,” tuturnya.
Karena itu Edi menilai, perlunya tertib administrasi dalam kearsipan yang baik dalam menjaga arsip-arsip daerah yang penting.
“Hal itu sangatlah penting demi menjaga keutuhan arsip dan akan menjadikan simpul memori kolektif desa dan kabupaten secara keseluruhan. Adapun arsip-arsip yang perlu dijaga arsip aset, kependudukan arsip batas wilayah, arsip keuangan dan arsip sejarah desa dan pemerintahan desa dan sebagainya,” tutup Edi. (Tra)
