PANGKALPINANG, LASPELA – Dalam rangka perayaan HUT ke- 27, perusahaan kiriman ekspres dan logistik terbesar di Indonesia PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Pangkalpinang menyelenggarakan seminar bertema “JNE Ngajak Online” di Grand Puncak Hotel Pangkalpinang, Selasa 10 Oktober 2017.
“UMKM di Pangkalpinang memiliki potensi besar karena banyak produk khas masyarakat yang kompetitif untuk dipasarkan ke seluruh nusantara bahkan luar negeri. Karena itu pelaku usaha harus memahami sistem digital marketing untuk kegiatan bisnis dan pemasaran mereka,” kata Branch Manager JNE Pangkalpinang, Asbullah kepada wartawan.
Menurut Asbullah, tujuan dari program ngajak online juga agar usaha atau bisnis yang dijalankan para pelaku UMKM dapat terus berkembang dengan menjalankan strategi penjualan dan pemasaran yang tepat serta memanfaatkan beragam produk layanan JNE secara efektif.
“Program JNE ngajak online ini memberikan inspirasi maupun pengetahuan lebih kepada para pengusaha di Pangkalpinang dan sekitarnya, “jelasnya.
Program yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun ke-27 JNE, jelasnya, dilaksanakan serentak di 18 kota di Indonesia, salah satunya di Pangkalpinang.
“JNE Ngajak Online ini bagaimana mengajak teman-teman UMKM menjual produknya lebih digital. Karena selama ini kebanyakan pelaku usaha menjual produk secara manual. Disinilah peran kami untuk mendorong mereka supaya punya website sendiri, “ungkapnya.
Selain itu program tersebut merupakan seminar dan pelatihan bagi para UMKM untuk dapat menciptakan produk berkualitas serta dipasarkan secara luas, terutama melalui akses online.
Asbullan menandaskan, banyak produk hasil karya masyarakat Babel yang berkualitas namun masih banyak produsen belum dapat memanfaatkan internet maupun media sosial secara maksimal padahal hal itu dapat mendongkrak penjualan.
“Makanya edukasi mengenai pentingnya akun digital dan strategi penggunaannya harus terus diberikan kepada wirausahaan. Dimana program JNE Ngajak Online ini diselenggarakan untuk memberikan pengetahuan lebih kepada para pengusaha di bangka belitung dan sekitarnya, agar usaha yang dijalankan tiap peserta dapat terus berkembang dengan menjalankan strategi penjualan dan pemasaran yang tepat, “paparnya.
Asbullah menambahkan, salah satu wilayah yang memiliki potensi besar di berbagai bidang adalah bangka belitu g yang juga sebagai tanah kelahiran pendiri JNE yakni Alm. Soeptapto Soeparno.
“Terletak dibagian timur pulau sumatera, kepulauan bangka belitung terkenal dengan industri pertambangan, pariwisata, kerukunan antar etnis, serta produk khas UMKM setempat yang telah dijual keseluruh indonesia seperti makanan khas babel yang menjadi favorit pelanggan peaanan oleh-oleh indonesia seperti kemplang panggang, getas super merah dan lainnya, “tutupnya. (Wina)
Editor: Stefan H. Lopis
