SIJUK, LASPELA- Penerbangan perdana Minggu (10/9/2017) kemarin menjadi gebrakan baru bagi Kabupaten Belitung. Penerbangan ini membawa 188 investor dari berbagai negara di Asia. Mereka bertolak dari Mhalaysia langsung ke Belitung.
Penerbangan perdana internasional ini merupakan hasil kerjasama pemerintah Kabupaten Belitung dengan Malindo Business and Cultural Center (MBBC).
Deputi Pengembangan Pemasaran Luar Negeri Kemenpar RI, Prof Dr Igde Pitane, mengatakan, penerbangan ini sebuah langkah kemajuan positif Belitung.
Pemerintah melihat keseriusan dalam mengembangkan pariwisata Belitung agar Go Internasional.
Tak hanya itu, penerbangan ini membawa misi investasi. Saat ini Belitung sudah memiliki kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pariwisata tepatnya di Tanjung Kelayang. Para investor langsung dibawa ke Tanjung Kelayang.
“Perlu diketahui di sini ada KEK pariwisata. Terimakasih untuk kedatangan para investor. Bapak-bapak bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk berinvestasi,” kata Prof Dr Igde Pitane.
Bupati Belitung Sahani Saleh menegaskan, KEK Tanjung Kelayang merupakan potensi yang sangat bagus untuk berinvestasi.
Efek ditetapkannya KEK Tanjung Kelayang berbuah manis bagi Kabupaten Belitung. Contohnya sejumlah grup hotel besar telah berinvestasi di daerah itu.
Fasilitas pendukung seperti bandara internasional, proyek air bersih, jalan yang mulus pun pantai yang indah telah diakomodir.
“Pulau ini sangat cocok untuk berinvestasi apalagi sudah masuk 10 destinasi pariwisata nasional,” kata Sanem. (Jun)