JAKARTA, LASPELA – Peserta Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XXI Tahun 2017, Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) melakukan kunjungan media dalam rangka sosialisasi Seminar Nasional dengan thema “Pancasila Memperkokoh NKRI” yang akan dilaksanakan pada 16 November 2017.
Kunjungan yang dilakukan mulai Rabu (6/9/2017) diharapkan dapat menjadi sarana sosialisasi seminar nasional yang mengambil judul “Aktualisasi Nilai-nilai Pancasila Dalam Sistem Pendidikan Guna Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa Dalam Rangka Meningkatkan Ketahanan Nasional.”
Sebelum melakukan kunjungan media, peserta PPSA XXI berpamitan kepada Gubernur Lemhannas Letjen TNI (Pur) Agus Widjojo, dan Wakil Gubernur Marsdya TNI Bagus Puruhito. Mereka yang melakukan kunjungan adalah, Brigjen Pol. Teddy Minahasa (Karopaminal DivPropram), Brijen TNI Mar. Hasanudin (Kastaf Korps Marinir), Mayjen TNI Madsuni (Danjen Kopassus), Prof. DR. IR. Reni Mariyani M.P, Komjen Pol. Arif Wachjunadi (Sestama Lemhannas RI), Prof. DR. Gumilar S. Somantri, Marsda Donny Ermawan T. (Waka BAIS), Brigjen TNI Syafrial (Kasdiv-2 Kostrad), AM Putut Prabantoro, dan Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo (Kapolda Banten).
Kunjungan media dalam rangka seminar nasional ini akan dilakukan beberapa tahap untuk mendapatkan dukungan luas dari media nasional.
Kunjungan dipimpin oleh Sestama Lemhannas RI, Komjen Pol. Arif Wachjunadi yang juga menjabat sebagai Ketua Senat PPSA XXI Tahun 2017.
Seminar nasional tersebut diawali dengan FGD serta dua kali Round Table Discussion (RTB) yakni pada tanggal 7 September dan 14 September & 24 Oktober 2017.
Dengan kunjungan media tersebut diharapkan seminar nasional tersebut memiliki dampak positif yang besar bagi penanaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila bagi seluruh komponen bangsa terutama bagi generasi anak-anak dan muda.
Selain itu, seminar nasional ini diharapkan juga menghasilkan modul-modul pendidikan Pancasila yang ditujukan untuk anak-anak. Oleh karena itu, peserta PPSA XXI Lemhannas mengajak segenap komponen bangsa untuk secara bersama-sama memelihara, mejaga dan melestarikan nilai-nilai Pancasila sebagai falsafah hidup bangsa.
