PALEMBANG, LASPELA – Menjelang lebaran Idul Adha 2017, Pertamina
telah menyiapkan tambahan pasokan bahan bakar sebanyak rata-rata 105 % untuk
semua produk di wilayah Sumatera Bagian Selatan, antara lain Premium, Pertalite,
Pertamax, Solar, Dex dan Dexlite. Konsumsi tertinggi bahan bakar, diprediksi akan
dicapai produk Pertalite sebesar 107 % dan Solar 104%.
Pertamina juga memprediksi, kenaikan konsumsi bahan bakar terjadi pada H-2
hingga H+1 Lebaran Idul Adha 2017.
” Trend konsumsi bahan bakar, terlihat ada lonjakan cukup siginifikan pada H-2 hingga H+1 Idul Adha, namun Pertamina telah
menyiapkan tambahan pasokan bahan bakar sejak H-7 hingga H+7,” jelas Area
Manager Communication & Relations Pertamina Sumbagsel, M. Roby Hervindo dalam rilisnya.
Roby juga menambahkan, Pertamina telah menambah jam operasional Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) dan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) guna melayani kebutuhan masyarakat akan bahan bakar.
” Untuk jalur strategis yang biasa dilalui para pemudik, sebanyak hampir 130 SPBU
diseluruh wilayah Sumbagsel akan buka 24 jam dan khusus jalur-jalur wisata juga
SPBU akan memperhatikan keandalan stoknya. Sedangkan TBBM, akan tetap
beroperasi selama hari libur,” terangnya.
Tambahnya, untuk pasokan elpiji 3 kg juga diberikan
penambahan pasokan rata-rata hampir 6 % untuk seluruh wilayah Sumbagsel. Penambahan alokasi tersebut telah dilakukan sejak minggu ke 3 bulan Agustus
2017 yang lalu.
” Untuk seluruh wilayah Sumbagsel Pertamina telah menambah pasokan antara 4 % – 7% tergantung lokasi masing-masing. Penambahan pasokan tertinggi yaitu 7% di wilayah Sumsel menyesuaikan dengan realisasi konsumsi,”
imbuh Roby.
Pertamina, kata Roby, menjamin pasokan elpiji di masyarakat selama periode
lebaran Idul Adha 2017 dan tetap dilakukan monitor untuk memantau ketersediaan
elpiji apabila sewaktu-waktu perlu adanya penambahan pasokan lagi. Selain itu,
Pertamina juga akan tetap mengoperasional Depot LPG di seluruh Sumbagsel pada
hari Minggu untuk mengantisipasi lonjakan pasokan elpiji.(Rill/Ar)