Talkshow Eljohn Radio; GIPI Babel Teteskan Madu Wisata ke Masyarakat

PANGKALPINANG, LASPELA – El John Radio 88,5 FM Pangkalpinang kembali menggelar Talkshow siang ini pukul 14.00 dalam rangka Pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Kepulauan Bangka Belitung yang dilaksanakan, Senin (28/8-2017).

Talkshow bertema “GIPI sebagai Wadah Kemajuan Wisata Bangka Belitung ini dipandu oleh Host Noni de Lima ini menampilkan Johnnie Sugiarto, Founder and Chairman El John Indonesia, Didien Junaedi, Ketua Umum GIPI Indonesia, Djohan Riduan Hasan, Ketua Umum GIPI Babel, Drs Rivai, Kepala Dinas Pariwisata Babel dan Agus Ismunarno, Pengamat/Tokoh Masyarakat/Pemimpin Redaksi Media Pariwisata LASPELA.

Talkshow ini memberikan makna pada Pelantikan Pengurus Daerah GIPI Babel oleh Ketua Umum DPP GIPI Didien Junaedi disaksikan Gubernur Babel Dr H Erzaldi Rosman SE MM, Kepala Dinas Pariwisata Babel A Rivai, Anggota DPD RI Bahar Buasan, Dewan Pakar, Dewan Pembina dan Penasihat antara lain Akhmad Elvian, Johnnie Sugiarto, Bambang Patijaya serta Pengurus Asosiasi Wisata se Babel.

Pada kesempatan itu Ketua Umum DPP GIPI Didien Junaedi berharap GIPI Babel bisa menjadi jembatan antara pemerintah dan insan pariwisata serta asosiasinya. “GIPI bisa menjadi mitra dengan melakukan berbagai ide dan saran kepada Pemerintah sehingga tercipta iklim kepariwisataan yang kondusif bagi kemajuan pariwisata di Babel.”

Sementara Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi mengungkapkan kehadiran GIPI Babel ini sebagai berkah bagi dunia pariwisata Babel. “Kita berharap kehadiran GIPI Babel yang merupakan berkah ini bisa cepat bergerak, mensinergikan semua asosiasi dan elemen pariwisata agar mau bersama,” tandas Erzaldi.

Sementara Ketua Umum GIPI Babel Djohan Riduan Hasan mengajak semua asosiasi kepariwisataan bekerja bersama-sama menjawab tantangan pemerintah Babel yang menginginkan percepatan dunia pariwisatanya.

“Kita sudah menyiapkan sejumlah quick win yang nantinya akan kita koordinasikan dengan teman-teman asosiasi seperti; membuat ekosistem wisata, menyiapkan sistem paket sebagai perwujudan keadilan dari maskapai, penginapan, transportasi lokal, destinasi wisata, kuliner lokal dan souvenir lokal,” ungkap Djohan.