LIVERPOOL, LASPELA- Striker Wayne Rooney diperkenalkan sebagai pemain Everton, Senin (10/7-2017). Setelah 13 tahun membela Manchester United, ia pun kembali ke klub lamanya, yang ia tinggalkan pada 2004 silam.
Kepulangannya ke Goodison Park disambut meriah para kolega maupun penggemar Everton di Goodison Park. Pemain berusia 31 tahun itu pun berharap bisa membantu klub masa kecilnya itu untuk meraih trofi pada musim depan.
Everton lama puasa gelar sejak merengkuh mahkota Piala FA pada 1995 lalu.
“Tiga belas tahun lalu, saya pergi ke Manchester United dengan tujuan meraih gelar sebanyak-banyaknya. Saya bersyukur dapat menjadi bagian dari MU yang sedang berada di puncak kesuksesan,” kata Rooney.
Kepulangan Rooney ke Everton tersebut sekaligus menjadi pengujung dari sebuah era di Old Trafford, yang di sisi lain tengah menyambut babak baru di bawah komando manajer Jose Mourinho.
Rooney sendiri seolah mengetahui bahwa ia tidak memiliki kesempatan tersisa di United. Klub yang telah ia bela selama 13 tahun terakhir — setelah ia kehilangan tempatnya di tim utama.
Di musim lalu saja, pemain yang akrab disapa Wazza itu kerap diparkir dengan hanya tampil sebanyak 25 kali di Liga Primer Inggris.
Keputusan hengkangnya Rooney ini tentu sudah dipikirkan masak-masak oleh sang pemain. Dan seiring Piala Dunia 2018 yang akan dilangsungkan setahun dari sekarang, pilihan ini dinilai sebagai jalan terbaik demi memperbesar peluangnya untuk berangkat ke Rusia tahun depan, dan bisa jadi demikian.
Di usianya yang masih 31 tahun, pemain bertubuh gempal itu tentu masih memiliki banyak hal untuk ditawarkan. Rooney bahkan berusaha untuk fit sebelum musim dimulai dengan mempersingkat waktu berliburnya bersama keluarga dan berlatih intens selama dua pekan terakhir sebelum kembali ke Everton.
Di klub favoritnya tersebut, Rooney kiranya akan dijadikan sebagai bagian penting dari tim arahan Ronald Koeman, yang sejauh ini kekurangan figur pemenang sekaligus pemimpin. Pelatih asal Belanda itu juga tidak punya keraguan sedikit pun pada Rooney, yang ia sebut tahu caranya untuk memenangkan gelar.
“Semua orang tahu kualitas Wayne,” ujar Koeman. “Ia benar-benar seorang striker dan pemain dengan kualitas seperti itu dapat bermain di luar posisinya. Ia bisa menjadi pemain No.10 di belakang striker, bermain dari kiri, sebagai pemain No.9 dan No.7.
“Kualitas dari pemain adalah hal paling penting. Kami ingin memenangi trofi dan pengalaman itulah yang tidak dimiliki semua pemain di Everton. Kami memiliki banyak pemain muda namun pengalaman untuk memenangkan titel sangat penting bagi Everton. Ini salah satu alasan kami membawanya pulang.
“Saat kami bicara, semua tentang ambisi. Ia menunjukkan kepada saya ia suka tekanan. Ia akan memiliki tekanan musim depan dan ia terbiasa dengan itu.”
Bisa dikatakan, kepindahan ini hanya akan berbuah positif untuk topskor sepanjang masa United tersebut, meski banyak pihak di luar sana yang merasa sedih dan kecewa atas kepergiannya dari Old Trafford karena Rooney tidak diragukan lagi adalah legenda Setan Merah, yang juga memiliki ambisi pribadi. (berbagai sumber)
Editor: Stefanus H. Lopis
