TOBOALI- Kabupaten Bangka Selatan (Basel) genap berusia 14 tahun, Jumat (27/1/2017). Peringatan hari jadi tersebut untuk tahun ini mengusung tema: “Yo Hame-Hame Begawe Wujudkan Bangka Selatan Mandiri, Maju, Sejahtera dan Berdaya Saing”.
Bupati Bangka Selatan Justiar Noer dalam sambutannya ketika memimpin upacara di halaman Komplek Perkantoran Terpadu, Bangka Selatan menyampaikan, moment kali ini dapat dijadikan cermin atau intropeksi tentang perjuangan, pengorbanan dan keteguhan para pendiri Negeri Junjung Besaoh untuk membentuk kabupaten Bangka Selatan.
“Mengenang masa lalu dalam seremoni seperti ini memang perlu, tetapi yang tidak kalah penting bagaimana kita mampu mengaktualisasikan nilai-nilai positif tersebut untuk membangun Kabupaten Bangka Selatan agar semakin maju,” paparnya.
Tema kali ini, lanjutnya, hendaknya bukan sekedar retorika belaka dan slogan tanpa makna.
“Tema ini harus menjadi tekad untuk bisa bertindak dan beraksi nyata agar tanggap pada tantangan dan perkembangan zaman, berdaya saing tinggi di tengah tingginya tingkat persaingan, dan mampu mengembangkan inovasi untuk kemajuan pembangunan,” imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan selama 14 tahun banyak dinamika yang dilalui, ada kemajuan yang berhasil ditorehkan, namun ada juga stagnasi pembangunan yang belum terpecahkan.
“Ada prestasi dan keberhasilan yang diraih, namun ada pula sektor pembangunan yang masih tersisih, maka intervensi pembangunan di segala aspek bidang terus kita tingkatkan, persoalan dan tantangan yang belum terpecahkan harus dipetakan dengan baik, bersama-sama diselesaikan,” pungkas Justiar.
Usai upacara dilanjutkan sidang paripurna istimewa di gedung Junjung Besaoh DPRD Kab. Bangka Selatan.
Selain Bupati Basel, tampak hadir Presedium Basel, Wakil Bupati Bangka Selatan, Riza Hedavid, Sekretaris Daerah Suwandi Aks, Ketua IKAD, Ketua Dharma Wanita, Ketua Bhayangkari, Ketua Persit, Unsur Perbankkan, pengusaha, Unsur Pemda, PGRI, DANPOSMAT TNI AL, DANRAMIL, Polres, Tokoh agama, pemuda, adat, ormas, dan LSM, serta tamu undangan lainnya.
Sumber: Dishubkominfo
Editor : Stefan H. Lopis
