JAKARTA, LASPELA- Ketua Umum DPP Realestat Indonesia (REI) terpilih, Soelaeman Soemawinata, melantik jajaran kepengurusan DPP REI periode 2016-2019 di Ballroom Ritz Carlton, Pasific Place, SCBD, Selasa (20/12).
Kepengurusan baru ini merupakan kombinasi dari wajah-wajah baru dan sejumlah nama yang pernah duduk di kepengurusan DPP REI sebelumnya.
Setelah dilantik, setiap pengurus diminta menandatangani pakta integritas sebagai bentuk komitmen dan kesiapan seluruh jajaran pengurus untuk bekerja keras membawa REI menjadi organisasi yang lebih berwibawa, bermanfaat bagi anggota dan berperan lebih besar bagi bangsa dan negara.
“Kepengurusan DPP REI periode 2016-2019 mencerminkan REI yang bersatu. Semua potensi terbaik yang ada dirangkul dan kami ajak ikut berperan aktif bersama-sama membesarkan REI. Kabinet kepengurusan ini adalah Kabinet REI Maju Bersama,” ujar Soelaeman.
Nama-nama yang masuk di dalam kepengurusan DPP REI periode 2016-2019, ungkap Soelaeman, adalah orang-orang yang memiliki kapabilitas dan kompetensi di bidangnya masing-masing. Sehingga diharapkan bisa langsung bekerja karena sudah mengetahui dan memahami berbagai permasalahan di bidang tugasnya masing-masing. Hal itu sesuai dengan prinsip kerja yang digaungkan kepengurusan DPP REI periode 2016-2019 yakni ”Just Do It”.
Soelaeman mengatakan, akan meneruskan sejumlah program kepengurusan REI sebelumnya yang belum selesai, selain program-program baru yang berorientasi kepada kepentingan pengembang di seluruh Indonesia.
Berdasarkan visi-misinya, Soelaeman akan fokus pada tujuh pilar prioritas yakni pendidikan dan pelatihan, pembiayaan dan perbankkan, pertanahan, perpajakan, infrastruktur, tata ruang serta hukum dan perijinan.
Pasca terpilih, Soelaeman didampingi Sekretaris Jenderal DPP REI, Totok Lusida, sudah dan akan terus berkeliling menemui dan meminta masukan dari senior-senior REI.
Menurut Soelaeman, budaya yang melekat dan dijunjung tinggi di organisasi tersebut adalah rasa hormat kepada senior-senior yang telah banyak berbuat untuk kemajuan REI.
Sumber: Beritasatu
Editor : Stefan H. Lopis
