- Kesehatan Warga Miskin Dijamin
- Berlaku Januari 2017
MUNTOK, LASPELA- Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Barat (Dinkes Babar) melaksanakan Sosialisasi Program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) dan launching kartu Babar Sehat di gedung Graha Aparatur, Rabu (14/12/2016).
Hadir dalam acara tersebut Bupati Bangka Barat H.Parhan Ali, Wakil bupati Markus, Asisten III Heru Warsito, Plt Kadin kesehatan Kasneti beserta jajaran, Direktur RSUD dr Nurjanah, para Camat, Kades, serta kepala puskesmas se-Bangka Barat.
Parhan Ali dalam sambutannya mengatakan, program Jamkesda yang diberikan pemda di peruntukkan kepada masyarakat Babar yang tidak mampu.
“Program ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu, pada tahun sebelumnya dinilai kurang tepat sasaran, hingga menghabiskan APBD yang seharusnya digunakan untuk pembangunan di Babar. Kami harapkan Jamkesda bisa membantu masyarakat miskin dan tidak mampu. Karena pada tahun 2019, pemkab Babar harus bergabung dengan BPJS,” kata Parhan.
Di tempat yang sama Wabup Markus menegaskan, kartu Jamkesda akan menjamin kesehatan bagi masyarakat kurang mampu dan miskin. Sebab, menurutnya, pelayanan kesehatan adalah pelayanan dasar yang diamanatkan konstitusi.
“Dengan adanya kartu ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk berobat, menjamin kesehatan masyarakat kurang mampu dan miskin,” tukasnya.
Sementara itu Plt Kadin kesehatan Kasneti menuturkan Kartu jamkesda akan berlaku mulai bulan januari 2017 mendatang.
“Kartu Jamkesda bagi masyarakat miskin dan kurang mampu akan berlaku mulai januari 2017. Untuk itulah, kami mengundang semua kepala desa, dengan harapan program ini tepat sasaran, karena kepala desa pasti tau persis masyarakat yang kurang mampu di desanya masing-masing,” tutur Kasneti memungkasi.
Penulis: Krisna
Editor : Stefan H. Lopis