TOBOALI, LASPELA– Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) jika dikelola dengan baik dan benar. Namun sayangnya, banyak BUMD yang ada di Bangka Belitung (Babel) sepertinya jalan di tempat, bahkan boleh dikatakan mati suri. Salah satu BUMD yang masih mati suri sampai saat ini yaitu BUMD di Bangka Selatan (Basel). Bupati Basel Drs. H. Justiar Noer ST, MM, Msi pun berencana membenahi.
Kepada Laspela Justiar mengatakan, pihaknya saat ini sedang menunggu hasil pembahasan oleh pihak DPRD Basel terkait nama-nama direktur yang sedang diusulkan. Jika sudah ada hasil, pihaknya akan segera melakukan pembenahan agar bisa berjalan dengan baik.
“Saat ini kami sedang menunggu hasil pembahasan oleh pihak DPRD Bangka Selatan terkait nama-nama direktur yang kami usulkan. Jika sudah ada hasil, kami akan segera melakukan pembenahan agar BUMD bisa berjalan dengan baik,” jelas Justiar.
Dirinya menambahkan, kegiatan usaha BUMD Bangka Selatan nantinya akan diperbanyak sesuai potensi usaha yang bisa dikembangkan di Basel. Karena menurutnya, kegiatan usaha yang dilakukan BUMD Basel selama ini belum optimal.
Menyikapi adanya pemotongan anggaran oleh pusat, Justiar Noer mengatakan, pemotongan anggaran tersebut tidak akan berpengaruh jika Basel mau menggali potensi PAD yang ada, salah satunya melalui usaha yang dilakukan oleh BUMD sehingga pembangunan di Bangka Selatan dapat terus berjalan.
Sejatinya, BUMD termasuk BUMD di Basel berpeluang menjadi sebuah badan usaha yang bisa menopang PAD Bangka Selatan, mengingat banyaknya potensi usaha yang bisa dikembangkan di negeri Junjung Besaoh tersebut bukan malah jadi beban daerah.
Wiwin/Laspela
