PANGKALPINANG, LASPELA – Badan SAR Nasional Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Basarnas Babel) menyatakan kesiapannya untuk mengamankan masyarakat yang merayakan Idul Fitri 1437 H baik saat arus mudik maupun arus balik nantinya. Kesiapan tersebut dibuktikan lewat kerjasama dengan instansi terkait seperti TNI/POLRI, Pemda, dan beberapa instansi lainnya.
Kepala Basarnas Babel Deden Ridwansyah, S.Sos mengatakan kesiapan pihaknya untuk pengamanan lebaran dimulai sejak H-7 hingga H+7 lebaran dengan berkonsentrasi pada tiga titik yang ada di wilayah Babel yakni Bandara Depati Amir, Pelabuhan Penyeberangan Muntok, dan Pulau Belitung.
“Pada lebaran tahun ini, Basarnas fokus melakukan pengamanan pada tiga titik yang mana titik-titik tersebut dinilai ramai dikunjungi masyarakat seperti Bandara Depati Amir, pelabuhan Muntok yang akan dipadati penumpang melalui jalur laut, dan juga di Pulau Belitung terutama tempat wisatanya. Di ketiga lokasi tersebut, Basarnas bekerjasama dengan TNI/POLRI, pihak Angkasa Pura, dan Pemda membangun posko terpadu,” katanya kepada LASPELA pekan lalu.
Mengingat kondisi geografis Babel yang terdiri dari pulau Bangka dan Belitung, dirinya lantas mengharapkan dukungan pihak lain demi suksesnya pengamanan lebaran tahun ini.
“Kita tidak bisa berjalan sendiri dalam mengamankan lebaran tahun ini, maka kita perlu sinergisitas. Mengingat wilayah Babel ini terbagi di dua pulau berbeda maka pengamanannya memerlukan banyak personil. Intinya komunikasi kita dengan beberapa pihak akan terus ditingkatkan,” ujarnya.
Utamakan Keselamatan
Deden juga menghimbau masyarakat yang hendak melakukan perjalanan mudik, agar mengutamakan keselamatan selama dalam perjalanan. Terkait kejadian-kejadian tak diinginkan seperti kecelakaan, dia menjelaskan semua personilnya dengan alat kelengkapan keselamatan telah disediakan untuk memberi pertolongan kepada masyarakat.
“Kami sudah siap 24 jam sejak H-7 hingga H+7 Lebaran ini. Personil dan kelengkapan peralatan lainnya sudah stand by untuk digunakan baik itu dari kendaraan operasional, alat penyelam, pemotong besi, boat, dan kelengkapan lainnya,”bebernya.
Disinggung mengenai kebiasaan masyarakat Babel maupun wisatawan luar daerah yang ramai berwisata ke Pantai saat datangnya liburan, beliau mengharapkan kepada masyarakat untuk selalu taat pada himbauan yang telah dibuat pihak pengelola maupun pihak pemerintah daerah demi keselamatan.
“Kami berharap sekali kepada masyarakat, terutama yang membawa anak-anak pada saat liburan lebaran untuk berwisata, mohon mematuhi himbauan pengelola terutama di tempat-tempat wisata yang bergelombang besar seperti Pantai Matras, Tanjung Pesona, Parai maupun destinasi wisata lainnya yang ada di Babel,”harapnya.
Pada kesempatan pengamanan lebaran tahun 2016, pihak Basarnas Babel menginformasikan kepada masyarakat untuk mencatat dan menghubungi call center ke nomor 115. Layanan call center ini bisa dihubungi 24 jam dan bebas pulsa baik pengguna handphone maupun telepon rumah. (ar)