Sekolah di Sungailiat Ini Ikut Lomba Sekolah Sehat Tingkat Nasional

SUNGAILIAT, LASPELA– SD Negeri  2 Sungailiat terpilih sebagai peserta lomba sekolah sehat tingkat nasional mewakili Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Penilaian dilakukan pada Kamis (19/5) mendatang yang akan dilakukan tim penilai, bersamaan dengan penilaian juga dilakukan kepada RA Al Hidayah Sungailiat kategori Pendidikan Usia Dini.

Menjelang penilaian dilakukan, Bupati Bangka Tarmizi Saat, didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Padli, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Bangka, Surtam, Kepala Inspektorat, Darius, Kepala Satpol PP, Rozali, dan kepala Bagian Humas, PDE dan Santel Setda Bangka, Boy Yandra melakukan peninjauan di SDN 2 Sungailiat.

020.pelaksanaan UN tingkat SD Kabupaten Bangka.[tom]SD Negeri 2 dengan lingkungannya yang hijau dan bersih juga termasuk dalam sekolah Adiwiyata tersebut, dilengkapi dengan kebun sekolah dan pengelolaan kompos. Kesempatan tersebut juga Bupati berserta rombongan meninjau UKS, serta fasilitas lainnya yang berada di SDN 2.

Kedatangan Bupati diterima kepala SDN 2, Tiani, dan para guru lainnya.  Dalam kesempatan tersebut Bupati Bangka Tarmizi Saat memantau pelaksanaan Ujian Nasional di sekolah tersebut yang diikuti 52 siswa. “Seluruh siswa hadir pada hari pertama pelaksanaan UN, tidak ada yang berhalangan,” kata Tiani, Kepala SDN 2. Dijelaskannya, tidak ada kendala dalam pelaksanaan hari pertama UN di SDN 2.

020.bupati tinjau tempat pembuatan kompos.Menyinggung kesiapan mengikuti lomba sehat, dijelaskan Tiani, pihaknya sudah siap dengan target meraih hasil terbaik. Usai melakukan penijauan, Bupati Bangka Tarmizi Saat menilai, SDN 2 Sungailiat layak disebut sebagai sekolah sehat hal tersebut, menurutnya, dilihat dari kebersihan lingkungan dan hijaunya lingkungan sekolah. “Sudah bagus, sekolahnya bersih ini sudah layak sebagai sekolah sehat, “ ujar Tarmizi.

Bupati Tarmizi berharap, upaya yang dilakukan pihak SDN 2 untuk membuat lingkungan sekolahnya bersih dan hijau dapat diikuti sekolah – sekolah lain, sehingga dengan terciptanya kondisi sekolah yang bersih, hijau dan teduh, akan membuat nyaman para peserta didik dan guru dalam mengikuti proses belajar mengajar.[tom]