Parhan Ali Gelorakan Gemar Bersinar Dibukit Menumbing | BANGKA BELITUNG

Parhan Ali Gelorakan Gemar Bersinar di bukit Menumbing

MUNTOK, LASPELA— Berharap Negeri Sejiran Setason bersih dari peredaran Narkotika, Psikotropika dan Obat-obatan Berbahaya (Narkoba), Bupati Bangka Barat(Babar), Drs. H. Parhan Ali, MM bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah(Fokominda) gelorakan Gerakan Masyarakat Bersih Narkoba (Gemar Bersinar) di Bukit Menumbing.

Sebelum melaunching Gemar Bersinar Babar, tepat pukul 07.00 Wib hari Jum’at(15/04/2016). Parhan ali terlebih dahulu mengajak mereka melakukan senam di kaki bukit, lanjut dengan berjalan sehat dari kaki bukit menuju puncak bukit menumbing sejauh 400 meter yang memakan waktu kurang lebih satu jam.

Sesampainya di puncak bukit menumbing sekitar pukul 08.00 Wib, Fokominda Babar yang terdiri dari Bupati Babar, Wakil Bupati Babar, ketua DPRD Babar, Kapolres Babar, Ketua Pengadilan agama Muntok dan Kajari Muntok bersama masyarakat melakukan apel lounching Gemar Bersinar Babar di halaman wisma Menumbing.

Prosesi di akhiri dengan pembubuhan tanda tangan pada spanduk permanen, namun sebelumnya pemberian karangan bunga oleh Polisi Cilik (Pocil) Babar kepada Fokominda Babar. Pertama kali spanduk ditanda tangani serentak oleh Fokominda Babar, diikuti ratusan peserta lainnya yang teridiri dari masyarakat Babar, Polisi, TNI, Jaksa, pegawai pengadilan agama muntok, pegawai Lapas serta pegawai Pemkab Babar.

Parhan Ali dalam sambutannya mengatakan kegiatan senam dan jalan sehat ini sangat baik dilakukan oleh semua elemen masyarakat. Kesehatan merupakan modal awal menggapai sebuah kesuksesan dalam beraktifitas sehari-hari.
“Badan sehat, fikiran tenang maka pekerjaanpun akan tuntas dengan baik,”kata Parhan Ali di hadapan peserta Apel.

Ia mengungkapkan kegiatan jalan sehat, senam serta gotong royong ini merupakan rutinitas Pemkab Babar setiap hari Jum’at. Objek yang menjadi kegiatan tersebut antara lain pemukiman padat penduduk, tempat umum hingga objek wisata.

“Seperti sekarang, sembari jalan sehat kita telah memperkenalkan kepada dunia bahwa Babar memiliki objek wisata sejarah berupa bangunan yang telah berdiri kokoh bernama wisma menumbing yakni tempat Sang Proklamator RI, Soekarno bersama Hatta pada tahun 1948-1949 diasingkan oleh Belanda,”ungkapnya.

“Ditempat inilah, Sang Proklamator merancang strategi memerdekakan seutuhnya Negara Kesatuan Republik Indonesia tanpa campur tangan Belanda,”tambahnya seraya menyebutkan Yel-yel bersih Narkoba, “Masyarakat Babar” kata Parhan Ali, “Gemar Bersinar” dijawab oleh peserta yang hadir sebanyak dua kali teriakan.

Kembali ke sambutannya, ia menyebut bahwa sinkronisasi program kesehatan yang dilakukan Babar, harus selaras dengan program Pemerintah pusat yang sekarang tengah genjar melawan aktifitas peredaran Narkoba.

Guna mewujudkan Babar bersih Narkoba menyesuaikan program Pak Presiden RI, Joko Widodo tersebut. Parhan mengajak masyarakat Babar untuk berpartisipasi melawan semua aktifitas penyalahgunaan Narkoba tersebut dengan bergabung kedalam Gemar Bersinar Babar.

“Katakan tidak untuk Narkoba, partisipasikan diri kalian menjadi bagian anggota Gemar Bersinar Babar. Laporkan segera ke polisi, kalau ada pengedar Narkoba berkeliaran disekitar lingkungan kita. Jangan takut melaporkanya, semua demi mewujudkan Babar Bersih Narkoba,”katanya panjang lebar.

Sementara itu, Kapolres Babar, AKBP Daniel Viktor Tobing mengatakan kegiatan Gemar Bersinar Babar saat ini juga dilakukan oleh seluruh kabupaten/kota se Provinsi Bangka Belitung. Pihak Polres Babar mendapatkan atensi langsung dari Kapolda Babel, bersamaan dengan program Presiden RI, Joko Widodo membersihkan Narkoba di Indonesia.

“Mari bersama kita gelorakan Gemar Bersinar di Babar,”ajak AKBP Daniel Viktor Tobing dalam sambutannya.

AKBP Daniel menegaskan pihaknya tidak mentolerir terkait aktifitas penyalahgunaan Narkoba, semua harus di berantas. Menurutnya, Narkoba ini merupakan alat yang dapat merusak kehesatan jasmani dan rohani bagi para penyalah guna Narkoba.
“Kita tidak mau kualitas generasi penerus bangsa ini terus merosot,”katanya.

AKBP Danielpun tidak menapik bahwa peredaran Narkoba untuk di Babar cukup tinggi, mengingat Babar merupakan pintu masuk wilayah perbatasan yang menghubungkan Provinsi Babel dengan Provinsi Sumatera Selatan.

“Selama pelaksanaan operasi Berantas Sindikat Narkoba(Bersinar) tiga minggu belakangan ini saja, pihak kami telah berhasil tangkap 16 orang penyalahguna Narkoba. Saat ini mereka (para penyalahguna Narkoba-red) tersebut telah mejalani proses hukum berlaku,”ungkapnya.

AKBP Daniel berjanji akan terus melakukan koordinasi dengan Pemkab Babar dan seluruh elemen masyarakat bersama memberantas penyalahgunaan Narkoba di Babar.
“Ayo Bersihkan Babar dari penyalahgunaan Narkoba,”ajaknya

Yel-yel “Masyarakat Babar, Gemar Bersinar” menggelora di puncak Bukit Menumbing. Sembari turun dari puncak bukit menumbing, tak henti-hentinya ratusan peserta menggelorkan yel-yel tersebut sembari mengangkat genggaman tangan kanan. (Ron)